- Twitter/@pssi__fai
VIVA.co.id – PSSI resmi menginjak usia ke-87 tahun pada Rabu, 19 April 2017. Tidak mau terlarut dalam euforia, PSSI langsung menggeber rencana demi memajukan sepakbola Indonesia.
Ditemui di kantor PSSI, kompleks Rasuna Said, Jakarta, Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi mengaku sudah memiliki tiga periode perencanaan untuk sepakbola Indonesia, yaitu pendek, menengah dan jangka panjang.
Dalam periode jangka panjang, fokus PSSI adalah menggalakkan pembinaan usia dini. Jangka menengah adalah kompetisi di usia 15 tahun dan jangka pandek adalah fokus untuk mencari prestasi skuat timnas yang akan berlaga di beberapa kompetisi berbeda.
"Di jangka panjang ada rencana sebab tidak ada istilah instan. Karena sepakbola Indonesia harus diawali sedini mungkin dan kami akan melakukan pembinaan di usia dini," ujar Edy.
"Ini yg digalakkan seluruh awak PSSI. Kami akan ke daerah-daerah. Jangka menengah kompetisi di usia 15 tahun. Lihat saja, saat ini dilakukan formal dan non formal yang di dukung oleh PSSI," lanjutnya.
Sedangkan dalam jangka pendek, mencari prestasi di sejumlah kompetisi untuk skuat Timnas Indonesia putra dan putri. Yang menjadi perhatian adalah Timnas Indonesia U-22 yang akan berlaga di Sea Games 2017 pada Agustus mendatang.
Seperti diketahui Timnas U-22 sudah mulai berkumpul pada 20 April 2017. Mereka akan melakukan pemusatan latihan 20-25 April 2017.
Momen Tegang dan Panik Saat Bus Pawai Timnas U-22 Masuk Terowongan Semanggi
Ditengah berjalannya pawai Timnas Indonesia itu terjadi hal yang menegangkan, yaitu momen ketika mobil trans Jakarta yang menjadi kendaraan imnas memasuki terowongan
