Bangun Stadion Persija, Anies Baswedan Pakai Skema PPP

Anies Baswedan menyaksikan pertandingan Persija Jakarta
Sumber :
  • Pratama Yudha Karami/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta hasil perhitungan cepat, Anies Baswedan mengatakan, dalam upayanya membangun stadion untuk klub sepak bola Persija, masalah pendanaannya akan dilakukam dengan skema public private partnership atau PPP.

Kolonel Herman Bantah Paspampres Halangi Marhan, Pekerjaan Pengemudi Xpander yang Tabrak Porsche

"InshaaAllah nanti ini akan dikerjakan dengan pola partnership, atau kemitraan antara pemerintah dengan swasta. Intinya kita ingin agar Persija memiliki stadion untuk bertanding kandang. Selama ini bertanding kandang tapi di luar," kata Anies di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Jawa Barat, Sabtu 22 April 2017.

Anies mengaku langkah ini diambil pihaknya, akibat desakan kepada pihaknya untuk mengakomodir kepentingan tim sepak bola kebanggaan warga ibu kota ini memang sangat kuat.

Nama Anies Baswedan Mencuat Maju di Pilkada DKI Jakarta 2024, PKS Siap Usung Lagi?

"Aspirasi ini kuat sekali, tapi berkali-kali tidak tertuntaskan. Maka kami yakin dengan pendekatan kemitraan antara private sector dan pemerintah, pembangunan ini bisa berjalan dengan cepat," ujarnya.

Ketika ditanya lebih jauh mengenai pihak swasta yang akan digandeng Pemprov DKI ketika Anies sudah menjabat nanti, Anies mengaku bahwa sudah ada sejumlah pihak swasta yang berminat untuk menggarap proyek pembangunan stadion Persija tersebut.

Koalisi Anies Ancang-ancang Bersatu Lagi di Pilgub DKI, Pakar: Ada Rasionalitas Politik

Sebab, diyakini Anies bahwa bidang olahraga hari ini tak hanya melulu soal kesehatan jasmani, tapi juga mulai berkembang ke berbagai sektor, seperti misalnya sektor bisnis dan pariwisata.

"Banyak yang mau (investasi). Kita tahu bahwa sekarang sport itu bukan hanya sekedar olahraga, tapi juga menjadi wisata dan enterpreneur. Karena itu pengelolaan kegiatan olahraga sebagai kegiatan usaha pun makin hari makin ditengok," kata Anies.

"Jadi kegiatan ini satu sisi memberikan peluang bagi atlet kita untuk tumbuh, di sisi lain secara bisnis juga menguntungkan, dan untuk warga juga menjadi kebanggaan bagi sebuah kota. Tiga-tiganya dapat," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya