Hakim Garis Laga Persib Vs Arema Diistirahatkan

Pertandingan Persib vs Arema di musim lalu.
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

VIVA.co.id – Pertandingan pembuka Liga 1 antara Persib Bandung vs Arema FC pada 15 April 2017 lalu meninggalkan kontroversi. Sebab, tim tamu melayangkan surat protes kepada PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) karena merasa dirugikan.

Arema FC Bakal Rotasi Pemain Saat Lawan PSM Makassar

Penyebabnya ialah dianulirnya gol Cristian Gonzales ke gawang Persib. Pemain berjuluk El Loco itu sukses menyambar bola muntah di dalam kotak penalti ketika pertandingan memasuki menit ke-38.

Akan tetapi, hakim garis ketika itu mengangkat bendera tanda offside. Alhasil, Singo Edan harus puas hanya membawa pulang satu angka dari lawatannya ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) itu.

Arema FC Dalam Motivasi Tinggi Saat Melawan PSM 

Usai pertandingan, polemik pun memanjang. Banyak beredar rekaman video yang menunjukkan posisi Gonzales ketika itu bebas dari offside. Manajemen Arema pun langsung merespons dengan keberatan resmi.

Gayung bersambut, Kepala Departemen Wasit PSSI, Ngadiman, menyebut wasit yang dianggap lalai saat itu sudah dijatuhi sanksi larangan bertugas selama empat pekan.

Lawan PSM Makassar Jadi Laga Hidup Mati Bagi Arema FC

"Wasitnya sedang menjalani hukuman selama empat pekan," kata Ngadiman saat dihubungi wartawan, Rabu 26 Maret 2017.

Dia menambahkan, selain Arema, klub Liga 1 lainnya yang mengajukan protes adalah PSM Makassar. Klub berjuluk Juku Eja ini merasa dirugikan karena diberi hukuman penalti saat berhadapan dengan Mitra Kukar.

Namun, Ngadiman memberi penegasan kepada klub yang mengajukan protes agar juga memberi bukti. Karena bagaimana pun, dalam setiap pengambilan keputusan memberi sanksi atau tidak, dibutuhkan bukti rekaman yang bisa dipelajari.

"Ada lagi protes yang masuk dari PSM, tapi hingga saat ini kita minta bukti rekaman tidak bisa dipenuhi. Macam mana kita mau tindak lanjuti," tutur Ngadiman. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya