3 Aspek Pemicu Jebloknya Performa Persib Bandung

Bintang Persib Bandung, Michael Essien
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Jelang bergulirnya pekan 3 Liga 1, badai prahara tampaknya masih terus menyelimuti tim Persib Bandung. Sempat digadang-gadang jadi kandidat terkuat calon juara, Maung Bandung kini justru terdampar di papan bawah tabel klasemen sementara.

Merayakan Ulang Tahun ke-89 Persib Bandung

Melempemnya performa itu dipicu Atep cs yang belum mampu menorehkan kemenangan di dua laga pembuka. Alhasil, sorotan tajam serta kritikan pedas mulai mencuat ke permukaan seiring tak membaiknya penampilan klub pujaan Bobotoh ini.

(Baca juga: Legenda Persib Kian Geram Lihat Performa Marquee Player)

Persib Bandung Waspadai Kekuatan Lini Depan MU

Euforia kedatangan marquee player kelas dunia, Michael Essien dan Carlton Cole, juga sejauh ini belum mampu membuat Persib tampil digdaya.

Sebaliknya, skuat besutan Djadjang Nurdjaman ini seolah kewalahan dan sangat susah payah menghindar dari hasil kekalahan. Tumpulnya lini depan dan belum adanya kekompakan tim dinilai jadi pangkal permasalahan Persib.

Gol Menit Akhir PSIS Buyarkan Kemenangan Bhayangkara FC

Hal tersebut diungkapkan oleh mantan gelandang flamboyan Maung Bandung, Yudi Guntara. Hanya mengumpulkan 2 kali hasil imbang dengan sederet skuat bintang, tentunya jadi sebuah ironi bagi juara ISL 2014 ini.

"Ada tiga aspek besar yang secara pribadi saya lihat jadi celah belum baiknya penampilan Persib. Yakni tak adanya sosok striker murni, buruknya stamina pemain dan hilangnya peran playmaker yang efektif di sentral permainan," ungkap Yudi kepada VIVA.co.id.

"Playmaker dan striker murni (penyerang tengah) praktis peran itu hilang sejak cederanya Sergio van Dijk dan hengkangnya pilar-pilar musim lalu seperti Rachmat Hidayat, Robertino Pugliara dan Marcos Flores. Sedangkan stamina pemain jeblok sangat terlihat dari laga kontra Bali United (uji coba) dan PS TNI," tegas pria yang pernah dipuji permainannya oleh Fabio Capello itu.

Ketiga aspek tersebut juga masih di luar dari beberapa permasalahan nonteknis para pemain baru yang juga mengganggu stabilitas tim seperti belum terbitnya KITAS marquee player dan persoalan penuntasan kontrak Raphael Maitimo dengan PSM Makassar. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya