- REUTERS
VIVA.co.id – Jelang semifinal leg pertama Liga Champions melawan AS Monaco, bek Juventus, Dani Alves mengumbar keyakinan bisa mengantarkan 'Si Nyonya Tua' ke tangga juara. Malah dia menjelaskan bahwa sejak awal kedatangan ke Turin, dia memang menargetkan bisa membuat sejarah di sana.
Ketika tiba di sini, mereka bilang akan mencetak sejarah. Bukan hanya memenangkan Serie A, tapi kami memimpikan hal lebih dan akan berjuang keras mewujudkan," kata Alves.
Menurut Alves, Juventus adalah tim tangguh dan memiliki materi pemain luar biasa. Mereka juga sudah banyak belajar dari pengalaman termasuk kegagalan di final Liga Champions 2015 silam.
Kala itu Juventus tumbang 1-3 dari Barcelona. Kebetulan Alves masih menjadi penggawa El Barca. Dan sekarang dia menjelaskan mengapa Bianconeri bisa kalah dalam duel krusial tersebut.
"Final pada 2015? Saya pikir ketika itu Juventus terlalu menghormati Barcelona. Harusnya tidak demikian karena kami adalah sama-sama tim hebat. Mereka harusnya mencari jalan meraih kemenangan," tegasnya dikutip Football Italia.
5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?
Liga Champions, turnamen sepakbola paling bergengsi di Eropa, menjadi mimpinya para klub elite
