- Liga-Indonesia.id
VIVA.co.id – Persib Bandung akan melakoni duel melawan Persipura Jayapura dalam pekan kelima Liga 1, Minggu, 7 Mei 2017, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Kabarnya, ini adalah pertandingan terakhir Persib di Stadion GBLA.
Keputusan manajemen Persib menggelar pertandingan kandang di GBLA memang menuai kritik. Suporter mengeluh tentang tarif tiket yang mahal hingga standar keamanan minim.
Ya, Bobotoh sempat mengeluhkan adanya praktik pungli di sekitar GBLA. Bukan cuma sekali, mereka mengaku 'ditodong' oknum-oknum tak bertanggung jawab dalam beberapa kesempatan.
"Kalau ada kejadian lapor ke pos polisi agar ditindak pihak berwenang. Yang seperti itu, laporan saja agar bisa ditindak," kata Ketua Panpel Persib Budi Bram Rachman.
Budi mengakui manajemen sedang berencana memindahkan kandang Persib ke Stadion Si Jalak Harupat. Namun, prosesnya tak mudah.
Kubu Maung Bandung harus berkomunikasi terlebih dahulu dengan PT Liga Indonesia Baru terkait perubahan operator. Setidaknya, mereka harus menunggu sepekan untuk mengesahkan Stadion Si Jalak Harupat sebagai kandang mereka.
"Sebenarnya, (untuk lawan Persipura), sudah rencana main di sana. Kami ajukan tapi tak bisa mendadak. Minimal, H-7 pertandingan. Kendalanya saat kami ajukan perubahan venue ke operator, PT LIB," ujar Budi.
Dia berjanji laga Persib versus Borneo FC, 20 Mei 2017 mendatang, sudah digelar di Stadion Si Jalak Harupat. "Kami akan persiapkan administrasinya lebih dini, lebih awal lagi untuk pemberitahuan pengurusan rekomendasinya tidak akan mendadak," tegas Budi.