Widodo: Bukan Sombong, Tapi Saya Tahu Gaya Main Persib

Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro
Sumber :
  • Twitter/@BaliUtd

VIVA.co.id – Kemenangan Bali United atas Persib Bandung dalam lanjuta Liga 1 pekan ke-8 terasa sangat istimewa. Tak cuma menang atas Persib, Bali United juga berhasil menyalip Persib di papan klasemen, sekaligus jadi tim pertama yang mampu mengalahkan armada Maung Bandung.

Hasil Liga 1: Bali United dan Dewa United Petik Poin Sempurna

Menjamu Persib di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu 31 Mei 2017 WIB, pasukan Widodo Cahyono Putro menang tipis 1-0, berkat gol tunggal Marcos Flores menit 33. Kemenangan ini sukses membawa Bali United naik ke posisi ke-6 klasemen, menyalip Persib yang berada setingkat di bawahnya.

Tak hanya itu, Irfan Bachdim cs juga jadi pertama yang mampu mengalahkan Persib. Sebelumnya, skuat besutan Djadjang Nurdjaman belum terkalahkan dalam 7 pertandingan awal LIga 1.

David Da Silva Hattrick, Persib Bandung Benamkan Persebaya Surabaya

Usai pertandingan, Widodo memberikan komentarnya, Widodo merasa senang tak hanya dengan hasilnya, tapi juga dengan jalannya pertandingan. Mantan penyerang Timnas Indonesia ini mengakui keseruan pertandingan, dengan berbagai peluang yang didapat kedua tim

Menurut Widodo, kemenangan ini sudah diprediksinya sejak pra-pertandingan. Sebab menurutnya, ia telah mengantongi titik lemah dan pola permainan Persib.

Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib

"Pertandingan tadi menurut saya sangat seru. Masing-masing tim menciptakan banyak peluang, tapi keberuntungan ada di kita. Saya bukan sombong, tapi gaya permainan Persib sudah saya pegang. Intinya tak boleh ada ruang untuk mereka," kata Widodo usai pertandingan.

Hal itu pula yang sukses dijalankan anak asuhnya di atas lapangan. Kendati demikian, Widodo mengakui jika konsentrasi anak asuhnya sempat buyar lantaran Persib Bandung berhasil balik menekan mereka. 

"Itulah Persib, mereka tetap saja punya peluang. Inilah Persib, bukan tim kemarin sore. Teamwork-nya bagus, cukup merepotkan kita. Tapi siapa yang punya inisiatif menyerang duluan dialah yang menang," kata Widodo melanjutkan.

"Normal menghadapi tim sebesar Persib konsentrasi terpecah antara menyerang dan bertahan," ujarnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya