Hotel Kotor dan Jorok Jadi Penginapan Timnas Inggris

Skuat timnas Inggris
Sumber :
  • REUTERS

VIVA – Tak seperti biasanya, Timnas Inggris pada perhelatan Piala Dunia 2018 mendapatkan fasilitas hotel yang biasa, bahkan terbilang kelas rendah. Tentu ini menjadi pertanyaan besar, karena biasanya skuat Inggris mendapatkan fasilitas mewah di setiap ajang.

Momen STY Dilempar Telur Kembali Viral Jelang Indonesia vs Korsel, Warganet: Buktikan Coach

Dilansir Daily Mirror, para penggawa The Three Lions dipusatkan di sebuah desa kecil bernama Repino. ForRestMix Club Hotel, yang memiliki fasilitas tak terlalu mewah jadi pilihan manajer Gareth Southgate.

Fasilitas paling mewah hanyalah tersedianya sampanye seharga £130 (Rp2,4 juta) per botolnya. Ada juga private lounge yang disediakan untuk para pemain di lantai eksekutif.

Termasuk Zinedine Zidane, Ini 5 Pelatih Pengganti Erik Ten Hag di Manchester United

Fasilitasnya tak terlalu "wah" juga. Hanya ada biliar, tenis meja, atau kolam renang yang sempit.

Di kamar masing-masing pemain, ukuran kasur dan jenisnya juga bukan yang mewah. Kamar mandi mereka juga tak dilengkapi bath tub, dan lainnya.

Pemain Jagoan Inggris Persenjatai Diri Rumahnya dengan Perlengkapan 'Kelas Militer' Selama EURO 2024

Sumber: Daily Mirror

Sumber: Daily Mirror.

Hanya ada kloset, wastafel, ruang untuk mandi. Ya, ibaratnya kalau di Indonesia fasilitas standar hotel bintang 3.

Ada alasan khusus mengapa Southgate memilih hotel ini. Menjauhkan para pemain dari kehidupan mewah diharapkan bisa menjaga fokus mereka selama gelaran Piala Dunia.

Lewat fasilitas kelas rendah ini, kemungkinan WAGs untuk menyusul pasangan masing-masing terbilang rendah. Karena, mereka pastinya berharap bisa menginap di hotel dengan fasilitas yang mewah.

Hotel ini sebenarnya mendapat banyak kritikan dari para wisatawan. Bahkan ada reviewer dari Jerman yang menulis di TripAdvisor bahwa pelayanan yang ada di hotel tersebut berada di bawah standar. Makanannya juga tak terlalu enak dan kebersihannya di bawah standar.

Wisatawan lokal bernama Igor Kuznetsov juga sebenarnya tak menyarankan Timnas Inggris menginap di sana. Sebab, fasilitasnya begitu buruk. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya