- Zimbio
VIVAbola - John Terry dinyatakan bebas dari tuduhan rasisme kepada bek Queens Park Rangers, Anton Ferdinand. Kapten Chelsea ini lantas mengajak istri tercinta, Toni Poole, menghabiskan sisa rehat musim panas dengan berlibur.
Akhir pekan lalu, Pengadilan Westminster Magistrates London menyatakan Terry tidak bersalah dan bebas dari jerat hukum. Meski demikian, bek internasional Inggris ini akan menghadapi sanksi Asosiasi Sepakbola (FA) Inggris lantaran terbukti mengeluarkan kata-kata kasar saat pertandingan Oktober 2011.
Setelah proses persidangan selesai, Terry langsung memboyong Toni ke pantai selatan Portugal. Bek kelahiran 31 tahun silam itu juga mengajak kakak ipar laki-lakinya. Pasangan yang tidak membawa anak kembar mereka, John dan Rose, ini menikmati suasana lepas pantai Portimao di atas yacht mewah berwarna putih.
Setelah menghabiskan dua malam di Portugal, Terry dan Toni melanjutkan liburan ke Los Angeles, Amerika Serikat. Mereka larut dalam suasana pesta di sebuah klub malam di Hollywood. Seorang rapper yang juga teman baik mereka, Drake, turut meramaikan pesta.
Seperti dilansir The Sun, Rabu 18 Juli 2012, Terry merogoh kocek hingga £13 ribu, atau setara Rp192 juta, untuk menyuguhkan sampanye kepada teman-teman mereka. “Meja mereka dipenuhi para wanita dan botol sampanye,” ujar salah seorang sumber. (art)
Bertemu Conte, Hiddink Minta Saran soal Inter Milan?
Pemilik baru Inter Milan menginginkan Hiddink jadi bos sementara.
