Sumber :
- thesun.co.uk
VIVAbola
- Pemain Newcastle United, Papiss Cisse, digosipkan telah putus dengan kekasihnya, Rachelle Graham. Seorang sumber menyebutkan, Graham yang merupakan ratu kecantikan Newcastle belum bisa menerima keputusan itu dan berusaha memperbaiki hubungannya dengan Cisse.
Graham, diketahui sudah lama berpacaran dengan Pappis. Meski sempat menjadi sasaran pelecehan bernuansa rasisme, wanita berkulit putih itu kerap membantu Cisse dalam melakukan kegiatan amal. Seperti diketahui, awal tahun lalu, keduanya aktif mengumpulkan dana untuk membeli mobil ambulans yang akan digunakan di kampung halaman Cisse di Senegal.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rayuan Real Madrid Sukses Goda Pemain Ini
Baca Juga :
Benitez dan Tantangan Beratnya Bersama Newcastle
Graham, diketahui sudah lama berpacaran dengan Pappis. Meski sempat menjadi sasaran pelecehan bernuansa rasisme, wanita berkulit putih itu kerap membantu Cisse dalam melakukan kegiatan amal. Seperti diketahui, awal tahun lalu, keduanya aktif mengumpulkan dana untuk membeli mobil ambulans yang akan digunakan di kampung halaman Cisse di Senegal.
Namun seperti dilansir
Mirror.co.uk
, baru-baru ini, Graham justru dibikin patah hati oleh Cisse. Dia tidak menyangka hubungan yang dijalinnya bersama pemain 28 tahun itu bakal kandas di tengah jalan.
"Rachelle sedang patah hati dan berusaha untuk kembali lagi dengan Cisse. Dia (Rachelle Graham) tidak ingin hubungannya berakhir," ujar salah seorang teman dekat Graham yang namanya enggan disebutkan.
Agen Cisse menolak mengomentari rumor tersebut. "Itu masalah pribadi," katanya. Kekasih Cisse, Graham juga menolak berkomentar. "Itu bukan urusan siapapun. Saya sebaiknya tidak bicara hal itu," kata Graham.
Tidak disebutkan kenapa Cisse meninggalkan kekasihnya. Namun seperti diketahui, mantan pemain SC Freiburg itu belakangan ini tengah berkonsentrasi terhadap kelangsungan karirnya di tim Newcastle United setelah sempat absen di beberapa pertandingan pramusim The Magpies.
Cisse yang mengantongi gaji 40 ribu pounds per pekan terpaksa tersisih dari tim karena menolak mengenakan kostum dengan logo Wonga. Cisse berkeras, perusahaan yang bergerak di bidang simpan-pinjam tersebut bertentangan dengan ajaran muslim yang menjadi agama kepercayaannya.
Namun belakangan, Cisse, justru menuai kecaman. Striker berpostur 183 cm itu dianggap munafik setelah fotonya saat berada di lokasi casino beredar luas di dunia maya. Kini Cisse telah melunak dan bersedia mengenakan kostum Newcastle dengan logo Wonga di bagian dadanya.
"Saya sama sekali tidak merasa asing," kata Cisse. "Saya butuh istirahat karena saat pemain lain sedang liburan, saya harus tampil dalam laga internasional selama tiga pekan," kata Cisse. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun seperti dilansir
