- www.kidsinthehouse.com
VIVA – Tiga pemain klub Divisi 3 Spanyol, Arandina, ditahan polisi. Ketiga pemain asli Spanyol itu ditangkap karena tuduhan memperkosa gadis remaja berusia 15 tahun.
Dilansir laman olahraga Spanyol, as.com, Kamis 14 Desember 2017, kasus ini terungkap berdasarkan aduan ibu sang korban ke kepolisian kota Madrid, pada Selasa lalu.
Polisi kemudian bergerak cepat menangkap ketiga pelaku. Yaitu, Carlos Cuadrado Santos (24 tahun) dan Raúl Calvo (19 tahun) dan Víctor Rodríguez Ramos (22 tahun).
Insiden terjadi awal Desember 2017. Bermula ketika korban sedang berkunjung ke rumah salah satu pelaku yang terletak di Aranda de Duero di Utara Spanyol.
Dia kemudian bertemu ketiga pelaku yang memaksanya berhubungan seks. Tapi sang gadis menolak yang akhirnya diperkosa dan dianiaya ketiga pelaku.
Tidak hanya itu, salah satu pelaku juga diduga merekam dan membagikan video rekaman aksi bejat mereka. Tindakan yang menambah berat ancaman hukuman ketiganya.
Sementara, cerita versi lain menyebut insiden ini bersifat konsensual. Bahwa tidak ada unsur pemaksaan dalam insiden ini. Tapi ketiga pemain ini tetap tak mungkin lolos dari hukuman.
Seperti diketahui, undang-undang pidana di Spanyol menyebut, bentuk apapun tindakan seksual terhadap anak berusia 16 tahun ke bawah terancam penjara 2 hingga 6 tahun.
Sedangkan hingga kini, pihak klub belum mau berkomentar terkait perilaku ketiga pemain itu dengan alasan, "Kasus ini tidak ada kaitan dengan aktifitas sepakbola dan klub."
Meski proses penyelidikan masih berjalan, ketiga pemain itu saat ini berada di rumah tahanan di kota Madrid. Ketiganya ditahan sambil menunggu keputusan pengadilan.
