- AP Photo
VIVAnews - New York City ingin menjadi persinggahan terakhir untuk salah satu pesawat ulang alik NASA ketika armada antar jemput tersebut "dipensiunkan" pada tahun 2011. Hal ini diutarakan pejabat kota New York pada Space.com.
Pesawat yang ditaksir pemerintah kota New York itu nantinya akan mengisi ruang di gedung Intrepid Sea-Air and Space Museum yang terletak di jantung kota New York.
Namun, diakui pejabat tersebut, sangat sulit untuk mendapatkan salah satu angkutan luar angkasa bersejarah itu sebagai koleksi baru di museum Intrepid, kendati pesawat tersebut sudah tidak beroperasi dan layak dibilang "pensiun".
"Kami percaya Intrepid mempunyai nilai lebih untuk menjadikan kota New York sebagai destinasi terakhir untuk pesawat-pesawat ulang alik tersebut," kata Susan Marenoff, direktur eksekutif museum Intrepid, yang dikutip VIVAnews dari New York Daily, Senin 29 November 2010.
"Kesempatannya untuk dikunjungi banyak orang sangat besar karena terbantu faktor populasi. Dengan begitu, masyarakat bisa belajar dan melihat secara langsung ikon ini dalam aturan historis kontekstual yang tidak bisa diabaikan," ujarnya.
Intrepid tidak asal ceplas-ceplos. Sebelumnya, museum ini sudah mengadakan kampanye untuk mengumpulkan petisi yang mendukung New York City sebagai destinasi terakhir untuk salah satu pesawat ulang alik milik NASA.
Untuk diketahui, tiga pesawat ulang alik NASA yang sudah tidak asing lagi didengar, yakni Discovery, Atlantis, dan Endeavour, dijadwalkan akan pensiun pada tahun 2011. Sejak info ini diketahui, tak sedikit museum di Amerika Serikat yang tertarik untuk memboyong salah satunya.
Dilaporkan secara total terdapat 20 museum dan institusi sepanjang AS siap bertaruh untuk "meminang" salah satu dari tiga pesawat ulang alik tersebut. (hs)
Kemenkominfo Mengadakan Talkshow Chip In “Waspada Rekam Jejak Digital di Internet”
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo RI) mengadakan kegiatan talkshow chip in “Waspada Rekam Jejak Digital di Internet” pada tanggal 24 April 2024.
