BNPB: Penanganan Gempa Yogya Jadi Acuan

Peta zona rawan bencana di Jawa Tengah
Sumber :
  • vsi.esdm.go.id

VIVAnews - Penanganan bencana gempa bumi di Yogyakarta pada 2006 dan erupsi Gunung Merapi pada 2010 dapat menjadi acuan berbagai penanganan bencana alam di Indonesia. Kecepatan pemulihan  masyarakat Yogyakarta dari bencana gempa bumi dan erupsi merapi disebabkan kerja gotong-royong masyarakat Yogyakarta dalam penanganan gempa.

Indonesian Students Victim of Germany Human Trafficking Mostly In Debt

“Sistem gotong royong dalam pertolongan bencana sangat efektif dalam menangani masalah bencana alam di Indonesia, seperti yang diterapkan di Yogyakarta,” ujar Syamsul Ma'arif selaku Ketua Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), di Yogyakarta, Jumat 25 Mei 2012. 

Menurut Syamsul, kedua bencana yang terjadi di Yogyakarta tersebut telah menelan ratusan korban jiwa. Bahkan,  ribuan korban jiwa melayang akibat bencana gempa bumi pada 2006 sehingga diperlukan penanganan khusus. Dari penanganan khusus tersebut, BNPB punya pengalaman untuk menerapkan penanganan seperti  di Yogyakarta untuk berbagai bencana di Indonesia.

KPU Sebut Gugatan Ganjar-Mahfud yang Singgung Jokowi Salah Sasaran

“Kultur yang ada di Yogyakarta sangat membantu dalam menangani bencana yang yang terjadi saat itu. Hubungan masyarakat yang cukup baik inilah, kemudian mampu membangun gotong royong yang cukup baik dalam menyelesaikan permasalahan,” tandasnya

Syamsul mengeluhkan bencana datang terus-menerus membuat penanganan sulit dituntaskan. Satu permasalahan belum selesai, sudah datang masalah baru lagi. Contohnya, ketika penanganan masalah bencana gempa bumi di Bantul belum selesai, bencana baru sudah datang.

Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di GT Halim Ternyata Masih Anak-anak, Bos Akan Diperiksa

"Bagaimana bisa menyelesaikan masalah dengan tuntas? Kalau sedang menangani masalah, tetapi sudah datang lagi masalah baru. Tentu semua ini diperlukan kesabaran dan kerja ekstra keras," paparnya

Oleh karena itu, Syamsul meminta pengertian semua pihak bila belum bisa menyelesaikan secara tuntas. Dia juga berharap masyarakat maklum apabila ada permasalahan tertinggal sehingga belum sempat diselesaikan. Ini dikarenakan sudah disibukkan untuk menyelesaikan masalah yang lain.

Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan masyarakat melalui koordinasi dan kendali dari BNPB telah melaksanakan kegiatan-kegiatan tanggap darurat untuk menangani bencana. Pemulihan awal dan rehabilitasi serta rekonstruksi menjadi bagian dari program kerjasama ini.

Ketika saat tanggap darurat berakhir, kegiatan-kegiatan pemulihan dapat dimulai dengan program pemulihan awal yang merupakan proses peralihan dari masa tanggap darurat ke masa rehabilitasi rekontruksi. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya