Peneliti Temukan Rantai Meteor Mars yang Hilang

Hujan meteor Leonid 2012
Sumber :

VIVAnews - Sebongkah meteorit Mars ditemukan baru-baru ini di Maroko. Penemuan tersebut dapat membuka jalan untuk memahami tentang keadaan planet merah di masa lalu serta untuk memahami kondisi planet saat ini.

Menurut Space.com, meteor yang ditemukan pada 2011 tersebut merupakan sebuah jenis meteor yang belum diketahui sebelumnya. Sehingga, menurut para peneliti, meteor ini bisa mengisi kesenjangan dalam pemahaman para ilmuwan tentang sejarah geologi Planet Merah tersebut.

Menariknya, meteorit yang dinamai NWA 7034 itu sangat jelas berbeda dari meteorit Mars lainnya yang telah dipelajari para ilmuwan di Bumi. NWA 7034 memiliki kadar air sekitar 10 kali lebih banyak atau sekitar 6.000 ppm (6000 mg/l) daripada 110 meteorit lainnya yang diketahui jatuh ke Bumi dari Mars.

Dengan demikian, kata Carl Agee, ilmuwan planet dari University of New Mexico planet, temuan ini menunjukkan bahwa meteorit tersebut kemungkinan berasal dari permukaan Mars.

Dalam studi meteor Mars di SNC Meteorites (Shergottites, Nakhlites, Chassignites), meteor tersebut menampakkan perbedaaan, kurang dieksplorasi bagian dari lanskap Mars.

Peneliti melihat, meteor-meteor tersebut mungkin memisahkan diri dari Mars setelah asteroid besar yang menyerang daerah tertentu dari planet. Agee menambahkan, sampel terbaru tersebut lebih mencerminkan permukaan Mars.

Para peneliti menilai NWA 7034 tampaknya sisa-sisa dari letusan gunung berapi di permukaan Mars yang terjadi sekitar 2,1 miliar tahun yang lalu.

Pelek Baru untuk Mobil Kecil Ini Hadir dengan Beragam Warna

Meteorit merupakan lava dari letusan yang didinginkan dan mengeras pada permukaan planet. Pendinginan meteor tersebut mungkin dibantu oleh air di permukaan Mars yang akhirnya dicantumkan pada komposisi kimia dari meteorit tersebut.

Usia meteorit ini juga menarik bagi para ilmuwan. Sebagian besar sampel meteorit di SNC berusia hanya sekitar 1,3 miliar tahun yang lalu. Sampel yang tertua berusia sekitar 4,5 miliar tahun. Tapi, lanjut Agee, NWA 7034 mewakili transisi antara sampel meteorit tertua dan termuda Mars yang ditemukan di Bumi.

Agee memaparkan temuan tersebut dalam Science Journal online edisi 3 Januari. (umi)

Polisi Bagi Takjil Gratis Tapi Tak Ada Pengendara Melintas, Netizen: Anda Berkumpul, Kami Putar Arah
Ilustrasi - Seismograf mencatat getaran gempa.

Gunung Kidul Yogyakarta Diguncang Gempa, Getaran Terasa hingga Pacitan

Dari update BMKG, guncangan gempa magnitudo 5,0 berpusat di Laut 153 kilometer Barat Daya Gunung Kidul.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024