Nokia akan Kembali Bikin Smartphone

Kantor pusat Nokia
Sumber :
  • REUTERS/Antti Aimo-Koivisto/Lehtikuva

VIVA.co.id - Nokia menegaskan akan kembali ke ponsel pintar (smartphone) pada tahun depan. Konfirmasi itu disampaikan oleh Chief Executive Officer (CEO) Nokia untuk menjawab rumor yang muncul dan beredar sejak awal tahun ini.

Kepada sebuah media Jerman, Manager Magazin, CEO Nokia, Rajeev Suri, dikutip Reuters, Jumat 19 Juni 2015, mengatakan rencana perusahaan untuk kembali ke panggung pasar smartphone dunia.

Nokia 'Rayu' Perusahaan Jerman untuk Beli HERE Maps

"Kami akan mencari mitra yang pantas. Microsoft membuat ponsel mobile, kami akan merancang dengan mudah dan kemudian membuat nama brand smartphone untuk dilisensi," ujar bos Nokia itu.

Dengan demikian, mulai tahun depan Nokia kemungkinan masih berbagi tugas dengan Microsoft. Perusahaan asal Finlandia itu akan mulai mendesain smartphone dan mengizinkan ke pihak lain untuk menggunakan brand produk tersebut.

Jadi, Nokia pada tahun depan belum benar-benar menjual smartphone secara mandiri.

Seperti diketahui sejak menjalin kerjasama dengan Microsoft pada 2014, smartphone Lumia, yang sebelumnya merupakan brand Nokia tak dipakai lagi. Smartphone Lumia yang hadir belakangan memakai brand Microsoft.

Tapi, perjanjian dengan Microsoft itu tak mematikan gerak Nokia dalam bisnis perangkat. Sebab, beberapa bulan setelah mengikat janji dengan Microsoft, Nokia meluncurkan tablet N1 dengan lisensi brand baru. Nokia melisensi dan mendesain tablet N1, sementara untuk produksi perangkat itu dijalankan oleh perusahaan manufaktur Taiwan, Foxconn.

Pada April lalu, Nokia juga mengakuisisi Alcatel-Lucent dengan mahar US$17,8 miliar. Akuisisi itu disebutkan untuk memperkuat bisnis perangkat jaringan Nokia. (one)

Kantor Pusat Nokia di Finlandia.

Bikin 'Smartphone' Lagi, Nokia Cari Kawan Kelas Dunia

Ponsel dengan brand Nokia akan rilis pada awal 2017.

img_title
VIVA.co.id
14 Juli 2015