Latihan Unik Monyet untuk Dikirim ke Planet Mars

Monyet dilatih untuk siap terbang ke Planet Mars
Sumber :
  • www.dailymail.co.uk

VIVA.co.id - Untuk menyukseskan misi manusia berkoloni ke Planet Mars, peneliti Rusia melakukan tahapan yang unik. Peneliti mempersiapkan empat monyet terlatih sebagai uji coba untuk dikirim dan didaratkan ke Mars pada 2017.

Peneliti dari Russian Academy Of Science memilih empat monyet untuk dilatih setiap hari sampai nantinya siap dikirimkan dua tahun lagi.

Dikutip dari Daily Mail, Selasa 27 Oktober 2015, monyet yang terpilih bukan monyet sembarangan, sebab hewan ini diambil dari peternakan khusus. Peneliti hanya mengambil monyet yang paling pintar untuk kemudian diseleksi menjadi moyet yang dilatih.

Peneliti mengatakan, empat monyet terpilih dalam studi ini diambil karena mereka punya tingkat kognitif dan keahlian belajar yang cepat.

Setiap hari tim peneliti yang dipimpin Inessa Kozlovskaya melatih monyet tersebut untuk mengendalikan joystick dan menyasar target yang ditetapkan dengan menggunakan kursor.

Saat monyet menyelesaikan tugasnya tersebut, monyet akan diberikan hadiah berupa jus.

Begitu monyet selesai dengan tugas itu, hewan ini akan diberikan tantangan selanjutnya yaitu dilatih untuk memecahkan tugas matematika sederhana dan teka-teki.

Kemudian akhir pelatihan, masing-masing monyet diharuskan untuk mampu menyelesaikan tugas jadwal harian. Peneliti berharap, dalam dua tahun mendatang, monyet tersebut sudah benar-benar terlatih.

Peneliti mengatakan tujuan utama melatih monyet tersebut yaitu untuk mengingat berbagai tugas yang diberikan kepada mereka.

"Apa yang kami latih agar membuat mereka sepintar mungkin, sehingga kami dapat memanfaatkan mereka untuk mengeksplorasi ruang angkasa yang melebihi orbit kita," ujar Kozlovskaya.

Peneliti berharap nantinya monyet antariksa yang telah terlatih itu bisa menularkan kepintaran dan keahliannya ke monyet yang lainnya.

Begini Skenario Memanen Air di Planet Mars



Program pengiriman monyet ke antariksa untuk kepentingan riset bukan barang baru. Jejak pengiriman monyet ke antariksa dilakukan pertama kali pada Juni 1948 dengan menggunakan roket militer AS, V-2. Sayangnya monyet bernama Albert I itu tercekik dan mati saat penerbangan.

Setahun kemudian, misi kedua dijalankan dengan menggunakan roket V-2. Monyet dengan nama Albert II bisa dibawa terbang dengan ketinggian 83 mil. Roket bisa kembali ke bumi, tapi hewan primata itu juga mati.

Kemudian pada Desember 1949, misi pengiriman monyet ke antariksa kembali dilakukan. Kali ini dengan monyet dengan nama Albert IV. Memang misi ini bisa sampi ke antariksa dan peneliti bisa memantau mesin dan kesehatan hewan tersebut. Tapi misi ini juga berakhir sama dengan misi sebelumnya. Meski monyet Albert IV tidak menderita dampak penyakit selama di antariksa, tapi akhirnya juga mati.

Selain misi pengiriman monyet ke antariksa, sebuah misi juga pernah mengirimkan belasan tikus ke luar angkasa. Misi ini mengirimkan monyet bernama Yorick serta sebelas tikus ke ketinggian 50 mil. Dalam misi ini, Yorick sukses tetap hidup, ini merupakan primata pertama yang tetap hidup dalam misi antariksa.

Anjing juga pernah dikirim ke antariksa. Pada awal 1950-an, Uni Soviet kirimka dua anjing Dezik dan Tsygan ke orbit. Sayangnya Dezik itu matu dalam penerbangan kedua.

Misi NASA ke Mars Dianggap Bunuh Diri

Teknologi dan anggaran NASA saat ini dianggap belum siap.

img_title
VIVA.co.id
18 Januari 2016