- Twitter/Ivan Zelich
VIVA.co.id - Seorang remaja berusia 17 tahun berhasil mengembangkan teori baru yang diklaim bisa mengubah pola matematika. Pola baru itu dianggap bisa memecahkan teka-teki yang kompleks dari alam semesta.
Dia bernama Ivan Zelich, yang kabarnya memiliki IQ sekitar 180. Remaja itu bekerja sama dengan teman sebayanya, Xuming Liang, membuat teori baru bernama Liang Zelich Theorum.
Dilansir melalui Huffington Post, Kamis, 12 November 2015, Zelich mengatakan teorinya mampu membuktikan bahwa dua Loci yang berbeda sejatinya adalah sama.
Loci merupakan istilah matematika untuk menggambarkan titik-titik dengan sifat yang sama. Dalam hal penggambaran yang lebih luas, perhitungan ini bisa membantu lebih memahami teori deret dan geometri aljabar.
Zelich dan Liang mengaku bekerja selama 24 jam untuk memastikan dan menyimpulkan penelitian mereka. Keduanya bekerja secara terpisah di dua negara berbeda dengan zona waktu yang berbeda pula.
Zelich dan Liang bertemu saat menghadiri forum matematika. Keduanya ternyata sedang mencoba meneliti hal yang sama.
"Saya menyadari, kami berdua bekerja untuk memecahkan masalah yang sama. Di satu sisi, dia (Liang) lebih pintar geometri. Sedangkan saya lebih ke aljabar dan teori deret. Kami padukan kemampuan kami dan hasilnya luar biasa," ujar Zelich.
Kedua remaja ini dinobatkan sebagai kontributor termuda yang pernah mempublikasikan hasil penelitiannya di International Journal of Geometry.
Zelich memang orang pintar yang sudah terbukti kemampuannya. Tahun lalu ia pernah menerima sertifikat dari Perdana Menteri Australia atas pengetahuannya di matematika.
Dikisahkan, pada usia dua tahun Zelich telah belajar berbicara. Satu tahun setelahnya, ia mulai memahami konsep dari angka negatif. (ase)
Ahli Matematika Temukan Cara Sempurna Potong Pizza
Mereka bisa memotong pizza dalam 12 bagian.
