- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Indosat Ooredoo bersama dengan anak perusahaannya, Lintasarta, mengumumkan telah membangun Disaster Recovery Center (DRC) Tier 33. DRC ini berada di kawasan Jatiluhur, Purwakarta.
Director and Chief Enterprise Officer Indosat Ooredo Herfini Haryono menyebut bahwa pembangunan DRC 3 ini menunjukkan keseriusannya dengan Lintasarta untuk menjadi pemain utama solusi data center.
"Pasar data center akan terus mencatat pertumbuhan besar dalam dua tahun ke depan. Salah satunya didorong PP Nomor 82 tahun 2012. Kami telah siap menangkap peluang tersebut," ujar Herfini saat pemaparan DRC Tier III di Jatiluhur, Purwakarta, Rabu, 6 April 2016.
Maka dari itu, Herfini menambahkan, Indosat memastikan DRC ini siap digunakan oleh para pelaku usaha dari berbagai sektor industri. Ini bisa berperan sebagai penunjang kelangsungan bisnis perusahaan.
"Dari segi bisnis, kami menjadi perusahaan IT dan provider digital bagi perusahaan corporate pelanggan," katanya.
President Director Lintasarta Arya Damar menjelaskan bahwa DRC ini membutuhkan luas total 6 ribu meter persegi.
"DRC di Jatiluhur memenuhi kebutuhan data center perusahaan yang handal, dengan memiliki dua sumber power serta desain dan konstruksi mengikuti standar internasional sehingga mampu mengirimkan SLA yang tinggi ke pelanggan," tutur Arya.
Ia menyebut, ada dua alasan DRC 3 dibangun di Jatiluhur. Pertama terkait letak. Ia mangatakan bahwa dari data BMKG, Jatiluhur berada di zona tiga. Artinya tidak rawan terkena gempa. Lalu, terkait kondisi, jika DRC 3 di Jakarta menurutnya akan mempersulit akses jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
"Jakarta itu macet. Belum lagi nanti ada kebakaran dan sebagainya. Jadi lokasi ini (Jatiluhur) jauh dari dampak Jakarta," ungkapnya.
Di DRC 3 Jatiluhur, Indosat Ooredo dan Lintasarta akan memberikan solusi total data center andal dengan menyediakan layanan colocation, network, dan managed service dengan model bisnis sewa.
Maka selanjutnya, Herfini menambahkan, Indosat Ooredoo akan terus membangun data center baru ke depannya.
"Kita semua tahu Indosat memiliki hub-hub telekomunikasi berjumlah 33. Kita siap mentransformasikannya menjadi data center," kata Herfini.
