Kisah Nenek 107 Tahun Donorkan Kornea Mata

Kornea mata
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Siapa sangka, seorang lanjut usia menjadi pendonor organ. Apalagi yang didonorkan kornea mata. Kita tahu, penglihatan akan semakin redup seiring dengan bertambahnya usia.
 
Tapi, tidak dengan nenek berusia 107 tahun asal Skotlandia itu. Nenek yang identitasnya tidak diungkap ini menjadi pendonor organ tertua. Disebutkan, dokter sempat ragu mencoba operasi transplantasi kornea mata nenek tersebut ke pasien. Namun, kornea itu sangat bermanfaat dan memulihkan penglihatan bagi penerima donor. 
 
Dilansir Tech Times, Jumat 8 Juli 2016, menurut informasi yang didapat, ketika nenek itu masih hidup, ia telah berniat  menyumbangkan kornea matanya setelah meninggal dunia.

Cek Fakta: Timnas Uzbekistan Diblacklist AFC dan FIFA karena Pakai Doping

Sementara itu, Lesley Hogan, dari National Health Service Blood and Transplant (NHSBT) mengatakan, saat ini sekitar 540 pasien di Skotlandia tengah menunggu untuk operasi tranplantasi kornea mata. Para ahli mengatakan, transplantasi kornea adalah jenis yang paling sukses untuk memulihkan penglihatan.
 
Mata hasil transplantasi, 93 persen berfungsi setelah satu tahun, dan setelah lima tahun, 74 persen dari transplantasi kornea masih berfungsi hingga tahun-tahun selanjutnya.

“Kornea dapat disumbangkan hingga 24 jam setelah pasien meninggal,” kata Hogan.

Kado Mewah SYL untuk Undangan Nikahan yang Pakai Dana Kementan, Ada Bros dan Cincin Emas

Sementara itu, Skotlandia terus menggalakkan kampanye untuk mendonasikan organ setelah meninggal. NHSBT ingin menepis bahwa usia lanjut tak ada halangan untuk medonorkan organ mereka.
 
Hogan mengatakan, organ ginjal, yang merupakan organ paling dibutuhkan di seluruh dunia karena gagal ginjal, tekanan darah tinggi dan diabetes telah ditransplantasikan dari pendonor yang berusia 80 tahun.


 

Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji, Menag Bertolak ke Arab Saudi
Wanita melakukan penelitian selama 40 tahun.

Perempuan Ini Melakukan Penelitian selama 40 Tahun

Ia melakukannya sendiri di pulau terpencil tanpa penghuni.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2017