Bermasalah, Samsung Tarik Galaxy Note 7 dari Pasaran?

Samsung Galaxy Note 7
Sumber :
  • Viva.co.id/Amal Nur Ngazis

VIVA.co.id – Belum genap satu bulan setelah resmi diluncurkan, Samsung diterpa isu tak sedap. Perusahaan Korea Selatan itu akan menarik kembali smartphone terbarunya, Galaxy Note 7. Penarikan tersebut diduga karena adanya laporan baterai yang tersemat pada Note 7 meledak.

Tim Cook Datang ke Indonesia Besok, Apple Turun Takhta

Dilansir dari The Verge, Jumat 2 September 2016, mengungkapkan isu pengumuman penarikan secara besar-besaran Galaxy Note 7 secara global ini usai dilaporkan beberapa media lokal Korea Selatan. Selain Yohanp, The Korea Herald juga mengabarkan Samsung akan mempertimbangkan kemungkinan untuk menarik kembali (recall) Note 7 dari pasaran.

Bila terjadi penarikan produknya di pasaran, maka Samsung untuk pertama kalinya mengambil kebijakan recall dalam sejarah perusahaan tersebut berdiri. Dilaporkan Galaxy Note 7 telah meledak ketika tengah dilakukan pengisian baterainya.

Daftar Lengkap Harga HP Samsung per 16 April 2024

Saat ini, Samsung tengah menyelidiki kasus tersebut. Jika demikian adanya, maka Samsung diperkirakan akan menarik Galaxy Note 7 di pasar global pada akhir pekan mendatang.

Yonhap menyebutkan, selama investigasi berjalan, Samsung telah berdiskusi dengan para operator yang akan memasarkan Galaxy Note 7 untuk ditahan terlebih dahulu. Salah satunya seperti yang terjadi di Inggris. Sumber anonim pihak terkait mengungkapkan, hasil investigasi dan penanggulangan kepada publik akan diketahui pekan ini atau awal pekan depan.

Catat Kemunculan Samsung Galaxy S24 FE ke Publik

Ketika The Verge mengonfirmasi kabar penarikan kembali itu, Samsung tidak secara gamblang membenarkan adanya permasalahan dari baterai pada Galaxy Note 7, yang menyebabkan perangkat meledak saat pengisian daya.

"Kami sedang melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Kami akan berbagi temuan sesegera mungkin. Samsung sepenuhnya berkomitmen untuk menyediakan produk berkualitas tinggi untuk konsumen kami," ujar Samsung.

Apple.

Apple Kehilangan Posisi sebagai Perusahaan Smartphone Teratas, Kalah Saing dengan Samsung

Penjualan iPhone telah hancur turun 10%, Apple Inc. (NASDAQ: AAPL) kehilangan posisi nomor satu dalam pengiriman ponsel pintar global pada kuartal pertama.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024