Operator Seluler Ramai-ramai Bantu Korban Banjir Bandang

Operator telekomunikasi di lokasi banjir bandang
Sumber :

VIVA.co.id – Operator seluler secara serentak membantu korban yang terkena musibah banjir bandang, di Garut, Jawa Barat. Beragam cara dilakukan operator, seperti yang dilakukan oleh XL Axiata, Indosat Ooredoo, hingga Telkomsel untuk membantu korban.

Lacak Nomor HP dengan 4 Cara, Terakhir Bisa Cek Tarif Tol

Di samping memberikan bantuan donasi berupa sembako, XL memastikan jaringannya di Garut tetap aman sehingga pelanggannya dapat berkomunikasi dengan lancar. Selain itu, posko bantuan dengan fasilitas telepon umum gratis didirikan di GOR Tajimalela Sumedang dan Posko Pengungsian Pos Polisi Tarogong Kaler.

"Kami menyalurkan bantuan sembako dan telepon umum gratis untuk keperluan darurat di lokasi bencana. Bantuan yang diberikan masih awal sehingga beberapa hari ke depan akan tetap memberikan bantuan lain,"ujar Vice President XL Central Region, Rd Sofia Purbayanti dalam siaran persnya, Kamis, 22 September 2016.

Menkominfo Kasih Lampu Hijau Operator Telekomunikasi untuk Merger

Infrastruktur jaringan dilokasi bencana juga tak lupa diperhatikan agar tetap dalam kondisi baik, di mana kualitas layanan tetap terjaga. Meski ada beberapa site yang mengalamj gangguan, XL memastikan jaringanya normal. Saat ini seluruh Garut dilayani 360 Base Tranceiver Station (BTS) 2G/3G dan area Sumedang 255 BTS 2G/3G. Untuk BTS 4G dapat melayani 110 ribu pelanggan di Garut dan 350 ribu pelanggan di Sumedang.

Operator telekomunikasi di lokasi banjir bandang

Hati-hati, SIM Swapping is Back

Untuk Indosat, mengoperasikan mobil klinik dan membangun posko telekomunikasi gratis juga. Posko yang berada di Kampung Bojong Sudika, Kampung Cimacan, dan Kampung Mekar Sari dapat memanfaatkan fasilitas layanan kesehatan gratis. Posko telekomunikasi yang didirkan Indosat dapat memenuhi keperluan telepon, SMS, internet, dan WiFi.

"Kami turut berempati atas musibah yang dialami warga Kabupaten Garut dan sekitar. Kami membantu masyarakat yang terkena dampak banjir melalui layanan mobil klinik milik Indosat dan fasilitas telekomunikasi gratis," ucap Acting Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo, Thomas Purnawan Suhardja.

Dalamn kesempatan itu, Indosat bekerjasama dengan Rumah Zakat untuk mengoperasikan mobil klinik dalam melayani masyarakat Garut yang terkena dampak banjir bandang. Sampai saat ini, Indosat telah mengoperasikan 16 mobil klinik di seluruh Indonesia dan memberikan layanan kesehatan kepada lebih dari 770 ribu orang.

Operator telekomunikasi di lokasi banjir bandang

Begitu juga yang dilakukan Telkomsel. Operator anak perusahaan BUMN ini menyediakan layanan telepon gratis di empat titik, yakni di Rumah Sakit Umum Garut, Kampung Cimacan, Kampung Cibatu, dan Markas Kodim 0611.

Telkomsel mengungkapkan sejumlah bantuan kebutuhan logistik tahap awal seperti pangan dan sandang serta kebutuhan sanitasi, misalnya popok bayi telah didiatribusikan melalui posko di Markas Kodim 0611 Garut.

"Telkomsel mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada para korban atas bencana alam ini. Walaupun sempat terjadi lonjakan trafik komunikasi yang cukup tinggi sesaat terjadinya bencana, sekarang kami pastikan layanan Telkomsel tetap beroperasi dengan normal dan lancar," tutur Executive Vice President Area Jabodetabek Jabar Telkomsel, Venusiana Papasi.

Telkomsel juga menurunkan tim Telkomsel Emergency Response & Recovery Activity (TERRA) yang punya tugas membantu menyediakan kebutuhan logistik serta evakuasi korban bencana alam banjir bandang di Garut. Tim TERRA sudah dilengkapi peralatan pendukung penangan bencana, mulai dari perahu karet, tenda posko, tenda pengungsian, tenda dapur umum, perlengkapan dapur umum, dan genset. (ase)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya