Kini, Top Up GrabPay Bisa Lewat ATM dan Minimarket

Grab Indonesia meluncurkan GrabPay Credits.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mitra Angelia

VIVA.co.id – Penyedia jasa transportasi berbasis online (daring), Grab Indonesia meluncurkan GrabPay Credits sebagai opsi pembayaran non-tunai yang memungkinkan pengguna untuk melakukan top up. 

Rencana Merger dengan Gojek dan Grab Bakal Terealisasi? GOTO Buka Suara

Dengan GrabPay Credits, pengguna sudah bisa melakukan top up saldo di berbagai mitra bank lokal, ATM, dan jaringan top-up lainnya.

Sejak peluncuran GrabPay, Grab hanya menyediakan opsi pengisian saldo menggunakan kartu kredit saja. 

Dorong Transaksi Non Tunai, Bank Mandiri Pamer Layanan Mandiri Contactless

Untuk GrabPay Credits, jaringan ATM lokal untuk top up mencakup ATM Alto, ATM Bersama, ATM Prima, BCA, BNI, BRI, CIMB Niaga, Bank Permata. Transfer bank secara online dari Bank BCA, BNI, BRI, CIMB Niaga, dan Bank Permata. 

Lalu, rekening e-Money, seperti Doku, Wallet, dan tempat belanja, meliputi Alfamart, Dan+Dan, serta Lawsons. Sementara itu, kartu kredit dan debit, mencakup Visa dan MasterCard.

Viral Perkelahian Ojol di Medan, Grab: Bukan Gara-gara Berebut Baterai Motor Listrik

Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, untuk aspek keamanan, Grab mengimplementasikan standar dan praktik global untuk memastikan rendahnya tingkat penipuan selaras dengan tingkat best practice yang diterapkan oleh industri. 

Sistem pendeteksi risiko dan penipuan milik Grab, juga ditingkatkan dengan kecanggihan machine learning yang dibangun dari kumpulan transaksi, pengguna, dan pola perjalanan. Hal ini untuk menciptakan volume transaksi mobile terbesar pada platform konsumen di kawasan Asia Tenggara. GrabPay kini membuat pembayaran non-tunai tersedia bagi hampir seluruh orang di kawasan Asia Tenggara.

“Kami bertujuan untuk terus membangun layanan hyperlocal di seluruh kawasan ini, oleh dan untuk penduduk Asia Tenggara,” ujar Ridzki saat peluncuran di Kawasan Kebon Sirih Jakarta, Selasa 29 November 2016.

Marketing Director Grab Indonesia, Mediko Azwar menuturkan, GrabPay Credits pertama kali diperkenalkan di Indonesia dan Singapura, akan segera tersedia di negara-negara Asia Tenggara lainnya dalam beberapa minggu ke depan.

Saldo GrabPay Credits tersedia dalam pecahan tetap Rp50 ribu, Rp100 ribu, dan Rp200 ribu, atau jumlah mulai dari Rp500 ribu sampai Rp999 ribu. Dengan alasan keamanan dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku, GrabPay Credits hanya dapat digunakan untuk perjalanan dengan Grab di negara tempat pembelian saldo.

"Tidak bisa sekarang dipakai di luar negeri, karena masalah regulasi keuangan juga," kata Mediko. 

Sementara itu, pesaing Grab, Gojek telah lebih dahulu menggunakan top up sistem debit dan ATM. Terkait hal ini, Mediko beralasan, Grab baru belakangan memperkenalkan pembayaran itu, lantaran mematangkan sistem mereka, untuk memastikan kepuasan pelanggan. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya