Infrastruktur Telekomunikasi

Indosat Luncurkan Satelit Palapa-D

VIVAnews - PT Indosat Tbk (Indosat) akhirnya meluncurkan Satelit Palapa-D, 31 Agustus 2009 dari tempat peluncuran satelit di Xichang, China pukul 17:28 waktu setempat atau 16:28 WIB. 

Satelit Palapa-D, yang diproduksi oleh Thales Alenia Space France (TAS-F) sebagai mitra pengadaan Indosat, seperti disiarkan VIVAnews sebelumnya, akan dioperasikan dengan menggunakan platform Thales Alenia Space Spacebus 4000B3.

“Satelit Palapa-D diluncurkan dalam kondisi cuaca yang sangat mendukung sehingga proses berjalan dengan lancar,” kata Harry Sasongko, President Director & CEO Indosat, pada keterangan pers yang VIVAnews kutip 1 September 2009 usai menyaksikan peluncuran satelit Palapa-D di China. “Peluncuran Satelit ini kami persembahkan bagi bangsa dan seluruh masyarakat Indonesia, sebagai wujud dan semangat menyatukan cinta kepada negeri melalui teknologi dan layanan telekomunikasi satelit,” ucapnya.

Memiliki garansi selama 15 tahun, Palapa-D akan beroperasi di orbit 113 derajat Bujur Timur, yang mana sekarang ini masih ditempati Satelit Palapa-C2. Adapun Satelit Palapa-C2 yang masih mempunyai masa aktif hingga dua tahun ke depan akan direlokasi ke orbit 150,5 derajat Bujur Timur yang mana sebelumnya ditempati Satelit Palapa-C1.

Dibandingkan Palapa-C2, Satelit Palapa D memiliki kapasitas lebih besar, yaitu 40 transponder yang terdiri dari 24 standar C-band, 11 extended C-Band serta 5 Ku-band, dengan jangkauan mencakup Indonesia, negara-negara Asean, Asia Pasifik, Timur Tengah dan Australia. Saat diluncurkan satelit Palapa-D memiliki berat 4.100 kg dan tenaga payload sebesar 6kW.

Layanan dari Satelit Palapa-D yang disediakan Indosat antara lain adalah Transponder Lease untuk layanan broadcasting dan cellular backhaul sebagai basic service, VSAT service, DigiBouquet dan Telecast Service sebagai nilai tambah yang semuanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan korporasi dalam komunikasi data dan broadcasting.

Bagi Indosat sendiri, layanan satelit ini memberikan nilai tambah dari layanan jaringan terestrial dan komunikasi suara dan data yang telah dijalankan Indosat selama ini. Tak hanya itu, Indosat juga mengembangkan layanan data dan Internet Broadband via Satellite yang mampu menjangkau semua wilayah bahkan yang tidak tercakup jaringan terestrial.

Segmen pelanggan yang memanfaatkan layanan ini antara lain broadcaster televisi/radio baik lokal, nasional dan internasional, penyedia jasa VSAT lainnya, ISP, dan korporasi sebagai pengguna langsung, serta Indosat Grup sendiri (seluler, fixed telecommunication dan anak perusahaan).

Han So Hee Ngaku Resmi Pacaran Dihujat Netizen, Agensi Siap Bela Lewat Jalur Hukum
Peneliti senior Jusuf Wanandi (kiri).

Jusuf Wanandi Beberkan Alasan Dukung Prabowo: Di Antara 3 Capres, Hanya Prabowo yang Siap

Bagi pentolan CSIS, Jusuf Wanandi, RI perlu presiden yang punya pandangan luas terhadap situasi global. Figur Prabowo yang dinilai tepat.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024