Rusia Buka Lowongan Astronaut untuk ke Bulan

Usai Bertugas di Ruang Angkasa, Astronaut dan Kosmonot Kembali Ke Bumi
Sumber :
  • Bill Ingalls/NASA/Handout via Reuters

VIVA.co.id – Badan Antariksa Rusia, Roscosmos, berencana akan merekrut kosmonot untuk misi ke bulan pada 2031 mendatang. Kosmonot adalah panggilan astronaut bagi negeri Beruang Putih.

NASA (Akan) Kembali ke Bulan Setelah 50 Tahun

Wakil CEO Roscosmos, Aleksandr Ivanov, menyebut perusahaan resmi membuka 'lowongan' untuk mencari enam sampai delapan kosmonot.

"Pemilihan akan berlangsung hingga akhir tahun ini. Peserta yang terpilih akan dilatih di bawah Program Luar Angkasa Internasional," kata Ivanov, seperti dilansir Tech Times, Jumat, 17 Maret 2017.

Astronot AS dan Kosmonot Rusia Tak Boleh Beda Pendapat

Untuk syaratnya, jenis kelamin tidak menjadi masalah, alias boleh pria ataupun wanita. Mampu mengoperasikan teknologi ruang, kemampuan IT dan bisa berbahasa asing.

Usia tidak boleh lebih dari 35 tahun, tinggi minimal 4 kaki dan maksimal 6 kaki, berat tidak lebih dari 198 pound. Lulusan dari teknik atau pelatihan pilot di industri penerbangan.

Astronot Rusia Terdampar di Luar Angkasa

Kandidat yang terpilih akan menjalani seleksi intensif mulai dari aptitude mental dan tes kebugaran fisik untuk pemeriksaan medis dan psikologis.

"Tidak akan ada diskriminasi berdasarkan warna kulit atau jenis kelamin," jelas Ivanov Rusia kini mempunyai 30 kosmonot, 14 diantaranya belum pernah melakukan misi ke luar angkasa.

Seperti diketahui, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) juga aktif mempersiapkan misinya ke bulan. Menurut rencana, NASA akan mengirim astronotnya 10 tahun lebih cepat dari Roscosmos, atau pada 2021.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya