- REUTERS/Beck Diefenbach
VIVA.co.id – Apple mengumumkan rencananya masuk dunia mobil tanpa sopir atau mobil otonom. Pengumuman ini terbilang cukup mengejutkan, sebab pernyataan ini merupakan untuk pertama kalinya Apple secara resmi bicara blak-blakan soal mobil otonom.
Chief Executive Officer Apple, Tim Cook menegaskan, masuknya Apple ke dunia baru ini bukan untuk membuat dan memproduksi kendaraan otonom mereka, tetapi melakukan sesuatu yang mungkin lebih penting lagi, yaitu mengembangkan teknologi yang bisa dimasukkan ke dalam mobil otonom.
Bos Apple itu mengungkapkan, perusahaan sangat senang dengan perkembangan teknologi, termasuk mobil listrik. Dia mengungkapkan, untuk saat ini, Apple masih berfokus menciptakan 'sistem otonom', yang nantinya menjalankan ragam kendaraan otonom di masa depan.
Cook menyadari masuknya Apple dalam dunia sistem otonom itu akan bersaing dengan Google dan Tesla yang sudah lama masuk dalam dunia mobil otonom. Untuk itu, Apple berusaha mengatasinya.
"Saya pikir ada gangguan besar yang menjulang di sana. Tidak hanya untuk mobil otonom, tapi juga bagian listriknya. Ini merupakan pengalaman yang luar biasa untuk tidak berhenti membuat stasiun pengisian gas, layanan ride sharing. Jadi, Anda punya tiga vektor perubahan yang terjadi dalam jangka waktu yang sama," ujarnya dikutip dari The Independent, Rabu 14 Juni 2017.
Cook menjelaskan, sistem otonom yang akan dikembangkan Apple yakni sistem otonom khusus bagi kendaraan tanpa sopir dan inovasi lainnya. Apple berpandangan pengembangan sistem otonom merupakan inti bagi proyek teknologi inovasi kecerdasan buatan.
"Kami melihatnya sistem otonom itu sebagai Ibu dari semua proyek kecerdasan buatan. Itu mungkin adalah salah satu proyek yang paling sulit untuk dikerjakan," kata penerus Steve Jobs tersebut.
Meski demikian, Cook tidak merinci seperti apa bentuk proyek kendaraan otonom yang akan dikerjakan Apple. Produsen iPhone itu cenderung akan mengintegrasikan sistem otonom itu kepada proyek pengembang teknologi lainnya di luar Apple.
Kemungkinan sistem otonom Apple itu nanti bisa dipakai perusahaan mobil, Apple akan menjual lisensi perangkat lunak, atau keseluruhan perangkat keras kendaraan otonom klien mereka. (art)
