- The Star-Ledger
VIVAnews - Dulu seorang pandu musti bersusah payah untuk 'menaklukan' alam demi mendapatkan badge atau lencana tanda kecakapan khusus Pramuka.
Sekarang dengan bermain Nintendo Wii, pramuka siaga juga bisa mendapatkan emblem kehormatan itu.
Untuk mendapatkan badge video game, seseorang musti punya pengetahuan tentang sistem rating game, mempelajari game-game baru yang disarankan oleh guru dan orang tua, membuat jadwal rutin yang seimbang antara bermain game, belajar, serta tugas-tugas lain.
Ada juga pin khusus yang bisa diperoleh dengan beberapa syarat tambahan. Antara lain, mampu melakukan instalasi game, memainkan game edukasi, atau membagi tip kepada teman lain untuk bisa memainkan game favorit mereka.
Petinggi Pramuka Amerika Serikat mengatakan, strategi ini merupakan salah satu cara untuk mendekatkan para pecinta game dengan aktivitas kepanduan, yang di AS akan merayakan ulang tahunnya yang ke-100.
"Ini adalah bagian dari rencana kita untuk tetap relevan dengan zaman. Kita tetap fokus pada pembangunan karakter, kemandirian, dan kewarganegaraan. Tapi kita juga tahu bahwa video games sudah menjadi gaya hidup anak-anak sekarang," kata pejabat dewan pramuka Northern New Jersey AS Douglas Dillow, kepada situs berita The Star-Ledger.
Menurut Douglas, dari hasil riset terungkap bahwa rata-rata anak laki-laki menghabiskan waktu hingga tujuh jam setiap minggu untuk bermain video games. Padahal statistik seperti itu, sulit dicapai oleh kegiatan kepanduan.
Sementara popularitas games terus meningkat, keanggotaan pramuka di AS terus merosot. Kini jumlah pandu di AS hanya 3 juta, mengalami lebih dari 25 persen penurunan, sejak satu dekade yang lalu.
Kebijakan baru pramuka AS itu mendapat kritikan dari para pramuka senior. "Masak cuma dengan menggerakkan kepala saja, Anda bisa mendapatkan badge? Intisari dari kegiatan pramuka adalah berada di luar ruangan (outdoor)," kata Neil Schmidt, pria 59 tahun yang mendedikasikan lebih dari separuh hidupnya untuk pramuka.
Tapi, tak semua sependapat dengan Schmidt. Mac Cuniff, seorang pramuka siaga berusia 10 tahun termasuk anak yang girang dengan badge video games. "Anak-anak yang tak begitu suka kegiatan luar ruangan juga berhak mendapatkan badge," kata Mac polos.
Di rumahnya, orang tua Mac membatasinya untuk hanya bermain game selama dua jam pada setiap akhir pekan. Namun, tekad Mac telah bulat. Ia akan berusaha mendapatkan badge itu sekuat tenaga. "Saya suka pramuka." (umi)
Pesan Pep Guardiola ke Real Madrid: Bukan soal Permainan, Tapi Tolong Benahi Hal Ini
Pep Guardiola mendesak Real Madrid untuk ‘memperbaiki’ kondisi lapangan mereka di Santiago Bernabeu setelah hasil imbang 3-3 Manchester City di Liga Champions.
