Apple Bantah Tuduhan Anti-Aborsi

CEO Apple Tim Cook memperkenalkan iPhone 4S
Sumber :
  • REUTERS/Robert Galbraith

VIVAnews - Kelompok penggiat hak aborsi menuding Apple merupakan perusahaan yang anti-aborsi. Tuduhan ini disebabkan salah satu fitur di iPhone, yaitu Siri, yang selalu tidak berhasil menunjukkan lokasi klinik aborsi.

Siri adalah fitur aktivasi dan pengenal suara (voice recognition), yang bisa berfungsi sebagai asistensi pribadi, maupun mesin pencari (search engine) berbasis perintah suara. Tapi saat ditanya lokasi klinik aborsi, Siri tak pernah bisa menjawab ini, padahal banyak klinik aborsi yang beroperasi secara legal di Amerika Serikat.

Apple membantah tuduhan anti-aborsi ini. Menurut Apple, memang tak semua pertanyaan bisa dijawab Siri.

"Konsumen kami ingin menggunakan Siri untuk menemukan semua jenis informasi. Ini bisa menjawab banyak pertanyaan, tapi tak semua yang Anda mau bisa ditemukan," kata juru bicara Apple, Natalie Kerris dalam pernyataan Apple, seperti dikutip dari laman BBC.

"Ini tidak bermaksud untuk menyinggung siapapun, secara sederhana kami berusaha membawa Siri dari versi beta menjadi produk final. Kami sedang mengupayakan untuk menjadikan ini lebih baik dalam beberapa minggu ke depan," lanjut Kerris.

Sebelumnya, aktivis hak aborsi, Nancy Keenan mengirim surat ke CEO Apple Tim Cook. Dalam suratnya, Keenan menyesalkan Apple yang seakan tidak peduli dengan tidak menyediakan informasi mengenai kesehatan reproduksi perempuan, termasuk aborsi dan kontrasepsi.

"Walau Siri bukan sumber penting untuk kesehatan perempuan, saya harap Amda setuju bahwa penting bagi perempuan yang menggunakan aplikasi ini bisa dapat informasi tepat mengenai opsi yang terkait kehamilan mereka," jelas Keenan.

Siri memang menjadi fitur baru, yang membedakan iPhone 4S dengan iPhone sebelumnya. Sebagai fitur voice recognition, memang banyak pertanyaan aneh, macam-macam, yang cenderung tidak serius ke Siri, termasuk "maukah kau menikahiku". Tapi Siri diprogram untuk menjawabnya dengan menggunakan humor dan secara sopan.

Tapi ketika ditanya lokasi klinik aborsi terdekat, Siri tidak pernah bisa menunjukkan hasil. Malahan yang ditunjukkan Siri adalah pusat informasi kehamilan.

WHO: Imunisasi Global Menyelamatkan 154 Juta Jiwa Selama 50 Tahun Terakhir
Kepala Eksekutif Meta Mark Zuckerberg.

Perang OS VR, Mark Zuckerberg Bakal Geser visionOS Milik Apple dengan Meta Horizon

CEO Meta, Mark Zuckerberg dikabarkan ingin membuat operating system OS untuk perangkat virtual reality (VR). Proyek ini dikerjakan bersama Microsoft, Lenovo dan Asus.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024