- YouTube
VIVA – Kamera mirrorless diprediksi masih menjadi tren pada tahun ini. Kamera ini tidak memiliki cermin dan jendela bidik optik seperti kamera DSLR (Digital Single Lens Reflex), namun kualitas gambarnya setara karena sensor gambar yang digunakan besarnya sama.
Oleh karena itu, mencermati pesatnya perkembangan teknologi di bidang fotografi serta minat pada kamera DSLM (Digital Single Lens Mirrorless) yang tinggi, Panasonic menghadirkan Lumix DC-GH5S.
Digital Imaging Product Marketing Manager PT Panasonic Gobel Indonesia, Agung Ariefiandi, mengatakan, kamera ini adalah yang pertama di Dunia dengan kemampuan merekam video cinema 4K 60p/50p.
"Kamera jenis ini memang diperuntukkan bagi videografer profesional. Dengan menambahkan kemampuan merekam video serta kualitas gambar yang disempurnakan meski dalam kondisi perekaman bercahaya minim," kata Agung, dalam keterangannya, Selasa, 27 Maret 2018.
Kamera yang dibanderol dengan harga sekitar Rp33 juta yang akan tersedia di pasar Indonesia pada akhir April 2018 ini menggunakan 10,2 megapiksel Digital Live MOS Sensor dengan teknologi Dual Native ISO dan venus engine terbaru.
Seperti pada kamera Lumix DC-GH5 yang sudah publikasi Mei tahun lalu, Lumix DC-GH5S juga tidak memberikan batasan waktu dalam perekaman video Full-HD dan 4K.
Selain itu, kamera tersebut mampu merekam video HDR 4K dengan mode Hybrid Log Gamma (HLG) dalam Photo Style. Adanya fitur V-LogL yang sudah terpasang di kamera juga membantu pengguna agar tidak perlu membeli Kunci Peningkatan Perangkat Lunak secara terpisah.
Agung menambahkan, sensor multi-aspect pada kamera ini memungkinkan perekaman video dengan sensitivitas ISO mencapai 51200.
Sensor ini mendukung pemotretan dalam format RAW 14-bit. Agung mengklaim Lumix DC-GH5S ini sebagai kamera tahan banting dan cocok digunakan di kondisi lapangan yang berat.
"Dengan magnesium alloy body, kamera tidak hanya tahan benturan dan tahan debu. Akan tetapi juga tahan suhu ekstrem hingga minus 10 derajat celsius," ungkapnya.
