- www.mashable.com/Brian Wong
VIVA – Salah satu fitur yang dibanggakan dari OnePlus 6 adalah Face Unlock, untuk membuka layar dengan memindai wajah. Tapi ternyata fitur ini tidak seaman dengan Face ID milik iPhone X. Dalam sebuah video yang diunggah akun Twitter @rikvduijns menunjukkan, fitur OnePlus 6 itu bisa dibuka melalui foto yang dicetak.
Dikutip dari situs Mashable, Jumat 1 Juni 2018, tim dari laman tersebut meniru apa yang dilakukan oleh akun Twitter @rikvduinjns. Tim Mashable menggunakan kamera depan iPhone 7 untuk memotret selfie. Hasil selfie tersebut dicetak menjadi 2 bagian, yakni foto berwarna dan foto hitam putih. Kemudian hasil cetakan tersebut digunakan untuk mengelabui Face Unlock OnePlus 6.
Awalnya OnePlus 6 tersebut menolak membuka kunci layar dengan menggunakan gambar 2D. Percobaan ini tidak berhasil karena tim Mashable mencetak foto tidak sesuai dengan ukuran wajah asli. Foto yang mereka cetak diubah menjadi ukuran besar, lalu digunting pada bagian wajah saja. Sama persis seperti yang dilakukan akun @rikvduijns.
Pengujian berbeda kembali dilakukan oleh tim Mashable. Mereka menggunakan cara memancing, dengan terlebih dahulu membuka kunci menggunakan wajah asli. Selanjutnya menggunakan foto cetakan, hasilnya Face Unlock OnePlus 6 bisa terbuka. Untuk menjebol OnePlus 6 dengan foto cetakan bukan perkara mudah. Tim Mashable mengaku mereka harus menghindari bayangan, cahaya, serta menekuk pinggiran wajah.
Cara tersebut bisa dilakukan untuk 4 sampai 5 kali percobaan. Membuka Face Unlock OnePlus 6 dengan menggunakan kertas cetak hanya berlaku pada hasil cetakan berwarna, tidak berfungsi pada cetakan hitam putih.
Hipotesis dari percobaan ini adalah seseorang yang memiliki OnePlus 6 hasil curian tidak akan bisa menggunakan cetakan foto untuk dapat membuka kunci ponsel. Dihubungi melalui pesan di Twitter, akun @rikvduijns kembali memberikan langkah-langkah percobaan yang dia buat. Walaupun dengan langkah yang sama namun hasil yang mereka dapatkan menjadi berbeda. Sedangkan, perwakilan OnePlus mengklarifikasi temuan tersebut.
"Kami mengembangkan Face Unlock untuk kenyamanan. Sementara kami mengambil tindakan keamanan yang sesuai, kami menyarankan untuk menggunakan PIN, sidik jari, atau kata sandi. Kami terus berusaha meningkatkan semua teknologi kami, termasuk Face Unlock," ujar OnePlus kepada Mashable.
Bagi ponsel yang masih menggunakan pemindaian wajah berbasis 2D seperti OnePlus 6, pasti akan menyediakan opsi keamanan lain, seperti sensor sidik jari.
Pengguna OnePlus 6 diharapkan tidak terlalu panik dengan adanya percobaan ini, kecuali jika Anda adalah orang penting yang fotonya bisa didapatkan di mana saja. Anda bisa menggunakan sensor sidik jari untuk keamanan ponsel. (mus)
