- cellular-news.com
VIVAnews - Samsung dikabarkan sedang bersiap untuk menciptakan smartphone desain terbaru. Kali ini adalah sebuah tablet yang bisa dilipat dan berubah bentuk menjadi smartphone.
Dikutip dari ZDnet, Selasa, 24 Juni 2014, rumor ini merebak luas di media-media Korea, Tanah Air Samsung. Vendor smartphone yang berjaya dengan Android-nya ini sedang mempersiapkan desain unik untuk sebuah gadget baru.
Gadget yang serupa tablet itu akan berukuran sekitar 8 sampai 9 inci. Layar sentuh yang diusungnya akan bisa dilipat sehingga berubah bentuk menjadi sebuah smartphone berukuran 4 sampai 4,5 inci. Dari gambar desain yang beredar, sepertinya layar tablet tersebut bisa dilipat tiga bagian.
Artinya, akan ada sebanyak 3 layar yang diusung Samsung desain baru ini. Layar tersebut memungkinkan perangkat berubah menjadi smartphone ke tablet, atau sebaliknya. Sayangnya, jika berubah menjadi smartphone maka pengguna tidak bisa mengharapkan gadget yang super tipis.
Desain seperti ini merupakan impian para produsen perangkat yang sejak lama ingin menciptakan smartphone kecil yang bisa berubah menjadi besar.
Kutukan Dual Screen
Konsep dua layar di satu smartphone sebetulnya bukan hal yang baru. Konsep ini pernah diperkenalkan pada 2010-2011 lalu untuk memberikan variasi pada desain batangan yang sudah umum.
Meski inovatif, namun desain dual screen itu kurang mendapat respons pasar. Sejauh ini kebanyakan smartphone dengan desain ini hanya terhenti di seri produksi pertama tanpa ada kelanjutannya lagi.
Beberapa di antaranya adalah buatan Samsung, yaitu Samsung Continuum yang dibundle dengan Verizon di Amerika. Smartphone dua layar mirip Nintendo ini diluncurkan Samsung 2010 lalu.
Kyocera Echo, yang dibundle dengan jaringan Sprint. Produk ini diluncurkan pada April 2011. Desainnya dua layar. Satu layar besar di atas, dan layar kecil di bawah, tepat di tengah tombol qwerty. Tidak mengusung desain lipat tapi layarnya bisa digeser ke atas.
Ada juga LG DoublePlay yang dibundle dengan T-Mobile. Produk ini meluncur pada November 2011 dengan mengusung layar sentuh 2 inci resolusi QVGA. Responsnya tidak meriah dan tidak memiliki kelanjutan produk.
Samsung mencoba kembali peruntungannya di pasar smartphone dual screen. Samsung DoubleTime dibundle dengan AT&T dan meluncur pada November 2011. Dilengkapi dengan layar sentuh berukuran 3,5 inci.
Baru-baru ini Perusahaan Rusia, Yota meluncurkan YotaPhone. Ponsel ini diperkenalkan pada ajang CES Desember 2013 lalu. Meski baru diuncurkan, ponsel dual screen ini belum bisa mengalahkan kutukan dual screen. (ita)
Viral! Perempuan 9 Tahun Mampu Angkat Besi 75 Kg
Perempuan berusia sembilan tahun di India mendapat julukan 'female version of Hercules' alias Hercules Perempuan, lantaran kuat mengangkat beban hingga 75 kilogram.
