Bikin Konten Video Tak Harus Pakai Action Camera Mahal

SPG menunjukkan produk kamera aksi Hikvision
Sumber :
  • Istimewa

VIVA.co.id – Menjadi Youtuber memang bukan hal yang mudah. Selain harus memiliki kemampuan membuat konten yang menarik, penggunaan perangkat pendukungnya pun harus mumpuni. 

Ulang Tahun, Nikita Mirzani Traktir Makan dan Bagi THR ke Ojol

Youtuber ternama, Goenrock, mengatakan, kebanyakan konten video yang ada saat ini adalah berbasis personal opinion atau eksklusif, misalnya untuk video wisata, melakukan hal pribadi, aktivitas harian film pendek hingga tutorial. Intinya, pembuatan konten video yang banyak diklik di YouTube berisi pemberian opini atau informasi.

Selain format yang menarik, informasi yang dibuat pun harus memiliki konsep. Tidak hanya informatif, tapi juga faktual, menghibur, dan interaktif.

Waktu yang Pas Berhubungan Seks di Bulan Ramadhan dan Aturan Mandi Junub Agar Puasa Tetap Sah

"Kita harus mulai membuat video, memberikan opini kita di YouTube karena platform video itu juga termasuk mesin pencari terbesar di dunia, terbesar kedua setelah Google," ujar Goenrock, yang dikenal sebagai blogger, videografer profesional dan sinematografer di Pisa Kafe, Jakarta, Rabu 24 Mei 2017.

Sementara itu, untuk peralatan pendukung, kata Goenrock, semua perangkat yang memiliki kamera video sejatinya bisa dijadikan media perekam. Mulai dari video kamera yang besar, kamera video di smartphone, hingga kamera luar ruangan (action camera). Untuk model perangkat yang terakhir, menurut pria yang bernama asli Anggun Adi ini, merupakan perangkat yang paling mumpuni untuk diandalkan Youtuber.

Teuku Ryan Tak Bisa Janjikan Tak Poligami, Serahkan Semua Kepada Allah

"Action cam ini bentuknya kecil jadi mudah dibawa dan ringan. Ada juga yang harganya terjangkau," katanya.

Menurut dia, untuk membuat konten video tak harus punya perangkat mahal. Salah satu action camera yang terjangkau, disebut Goenrock, adalah keluaran EZVIZ, salah satu anak usaha Hikvision. Action camera EZVIZ yang beredar di pasaran saat ini adalah seri S1C dan S5.

Spesifikasi S1C dan S5

S1C adalah kamera aksi entry-level, mendukung perekaman video 1080P @30fps, foto beresolusi 8MP, burst mode dengan 15 foto per detik, dan mode timelapse dengan interval 5 menit. Selain itu, di kamera ini memiliki layar sentuh seluas 2 inchi dan lensa aspheric super.

Teknologi koreksi distorsi inovatif itu digunakan untuk memastikan pengalaman menyenangkan selama perekaman video.

Sementara itu, EZVIZ S5 adalah action camera tingkat menengah yang menampilkan video 4K @5FPS, chipset Ambarella yang mengonsumsi lebih sedikit daya, dan sensor gambar Panasonic untuk foto burst 16MP @15IPS dalam kondisi kurang cahaya. Layar sentuh 2 inchi IPS yang diklaim menyederhanakan operasi dengan cepat dan memungkinkan pengguna memutar video dengan suara seketika.

Mikrofon ganda yang dimiliki kamera ini mengurangi kebisingan latar belakang untuk meningkatkan kualitas audio. G-sensor memudahkan untuk merekam perjalanan seperti bersepeda, kemudian secara otomatis merekam saat pengguna mulai bergerak dan berhenti saat langkah pengguna berhenti. Selain itu, S5 hadir dengan aksesori layar sentuh yang tahan hingga kedalaman 131 kaki.

“Untuk menghubungkan perangkat EZVIZ, Anda perlu men-download dan menginstal aplikasi EZVIZ dari Google Play atau App Store serta memindai kode QR yang ada pada perangkat,” ujar Technical Manager Hikvision Indonesia, Duwi Megeng Kumoro.

EZVIZ S1C dan S5 dibanderol dengan harga masing-masing Rp849 ribu dan Rp1,6 juta. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya