- REUTERS
VIVA – Langkah besar ditunjukkan Korea Utara dan Korea Selatan, untuk meredakan konflik yang berlangsung setelah puluhan tahun.
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un berjalan melintasi perbatasan negara menuju Korea Selatan, untuk bertemu Presiden Moon Jae-in..
Dua negara itu memiliki perbedaan besar, salah satunya dalam sektor teknologi. Korea Selatan terkenal dengan teknologi mobile dengan nama besar Samsung di belakangnya. Sedangkan Korea Utara, lebih tertutup, bahkan hanya untuk mengakses internet, warga Korea Utara sangat kesulitan.
Berikut, beberapa fakta mengenai teknologi dari saudara Korea Selatan itu dikutip dari Business Insider, Sabtu 28 April 2018:
Ponsel China
Bertetanggaan langsung dengan China, banyak produk Korea Utara yang berasal dari China. Salah satu alasannya, karena ponsel dari negara Tirai Bambu itu terkenal dengan harga yang murah.
Selain ponsel, warga Korea Utara juga menggunakan tablet murah produksi China. Harganya sekitar 250 euro atau hanya Rp4,1 jutaan. Namun, tablet ini hanya bisa digunakan oleh kalangan elite di Korut. Tidak tersedia layanan Wi-fi atau Bluetooth.
Operator jaringan
Jangan salah, dilabeli sebagai negara paling terisolir di dunia, Korea Utara tak ketinggalan dalam teknologi. Buktinya di Korea Utara sudah ada jaringan 3G. Di sana sudah ada operator Koryolink berdiri sejak 2008, dan menjadi satu-satunya operator dengan jaringan 3G di Korea Utara. Walaupun 3G tetap tidak ada akses internet, hanya akses intranet.
Layanan lainnya memang terbatas. Operator ini tidak bisa melakukan layanan telepon internasional.
Jaringan komputer
Untuk jaringan komputer, Korea Utara mengandalkan sistem operasi Red Star. Sistem operasi ini sudah dihadirkan oleh perusahaan sejak 20 tahun lalu dengan mengoperasikan sistem Linux. Namun, Linux tersebut ternyata mirip dengan sistem OS X keluaran Apple.
USB
Sangat jarang melihat warga Korea Utara memiliki USB. Mereka menggunakan flashdisk ini untuk aksesori fesyen.
