- www.avclub.com/Christopher Morris
VIVA – Sebuah kepercayaan bernama Raelism muncul dengan ajaran kontroversial. ‘Agama’ tersebut punya keyakinan kehidupan di Bumi dibuat oleh alien bernama Elohim, alien yang sama juga telah mendatangi pendiri kepercayaan ini, Claude Vorilhon. Elohim diklaim telah muncul di Bumi selama ribuan tahun.
Dilansir dari laman AV Club, Rabu 27 Juni 2018, alien ini berkunjung dalam bentuk malaikat atau dewa dan menyampaikan pesan kepada umat manusia melalui tokoh seperti Buddha dan Yesus.
Vorilhon mengklaim ia telah menemui Buddha dan Yesus di dalam pesawat luar angkasa saat kunjungannya ke Bumi pada 1975.
Vorilhon mengaku diberi mandat oleh Elohim untuk menyebarkan pesan. Vorilhon yang memanggil dirinya sebagai Rael mengatakan, dia bertemu dengan alien saat kapal luar angkasa mendarat di kawah gunung berapi.
Setelah mendapat bisikan alien itu, Vorilhon menyebarkan pesan tersebut dalam buku yang berjudul The Book Which Tell The Truth. Buku ini berisi pesan dari alien terhadap Rael. Pada 1975 ia terus menyampaikan pesannya melalui buku Extraterrestrials? Took Me to Our Planet yang berisi inspirasi Rael terhadap makhluk luar angkasa.
Pengikut kepercayaan ini juga menyebarkan pesan dalam sebuah buku berjudul Human Cloning pada 2001. Bukunya ditolak oleh banyak pihak dan dianggap untuk menarik perhatian media.
Rael juga mendirikan Clonaid pada 1997. Clonaid merupakan perusahaan yang didirikan untuk memuluskan usaha mereka kloning manusia. Pada 2002, perusahaan itu mengklaim seorang wanita yang dirawat di sana telah melahirkan bayi kloning, walaupun sampai sekarang belum ada bukti kebenaran hal tersebut.
Kloning ala Raelism ini juga memiliki tujuan gila, misalnya mengkloning tokoh diktator Hitler atau teroris yang melakukan bom bunuh diri. Langkah ini, menurut pengikut kepercayaan itu, untuk menghidupkan lagi para penjahat dan bisa menghukum atas kejahatan yang telah diperbuat.
Hanya 4 kali dalam setahun pembaptisan yang dilakukan Raelist. Pertama saat peringatan bom Hiroshima, hari ketika Rael bertemu Elohim, hari saat ia makan malam dengan Yesus di kapal luar angkasanya, dan hari Minggu pertama pada April. Hari itu diyakini sebagai saat alien menciptakan Adam dan Hawa. Raelism mengklaim ajaran mereka telah diikuti oleh banyak orang. Dengan sepertiga dari pengikutnya merupakan wanita.
