- www.collectspace.com
VIVA.co.id – Hari ini 52 tahun lalu sejarah komunikasi antarmanusia dengan jarak terjauh tercipta. Pada 29 Agustus 1965, tercipta komunikasi dua manusia dari dua dunia yang berbeda. Astronaut di antariksa berkomunikasi dengan aquanaut yang sedang menjalankan misi penelitian di bawah laut dalam.
Dikutip dari Wired, Selasa 29 Agustus 1965, kala itu astronaut Gordon Cooper bersama dengan astronaut Pete Conrad mengorbit Bumi dalam misi Gemini 5. Saat mengorbit tersebut, Cooper memegang telepon radio dan berkomunikasi dengan aquanaut yang berada di dalam kapal Sealab II, Scott Carpenter. Kapal laboratorium yang diawaki Carpenter kala itu sedang berada sekitar 205 kaki atau 76 meter di bawah permukaan Samudera Pasifik, dekat La Jolla, California, Amerika Serikat.
Cooper dan Carpenter sudah saling mengenal sejak 1959. Keduanya sama-sama dalam tujuh pilot yang dipilih Badan Antariksa Amerika Serikat dalam proyek astronaut pertama AS, Proyek Mercury.
Carpenter sudah pernah menjalankan misi di antariksa, menjadi astronaut dalam misi terbang bersama wahana Aurora 7 dengan menjalankan tiga kali mengorbit bumi.
Carpenter kemudian meninggalkan NASA dan bergabung dengan proyek Sealab II Angkatan Laut AS sebagai pelatih. Carpenter benar-benar keluar dari NASA dari 1967, dan dua tahun kemudian pensiun dari Angkatan Laut.
Sambungan telekomunikasi radio tersebut sebenarnya bertujuan untuk menguji sejauh mana efektivitas laboratorium elektronik bawah air yang terpasang di kapal selam Sealab II tersebut.
Setelah mengobrol dengan Carpenter, Cooper dan Conrad menyiapkan wahana Gemini 5 untuk kembali ke Bumi dan kemudian keduanya mendarat di Samudera Pasifik.
Panggilan ke Gemini 5 bukanlah satu-satunya telekomunikasi jarak jauh yang dilakukan Carpenter. Mantan Angkatan Laut Amerika Serikat juga telah berkomunikasi jarak jauh dengan Presiden AS, Lyndon Johnson di Gedung Putih, dan dengan tim Conshef III, kolega Prancis yang menjalankan uji habitat bawah laut di atas Cap Ferrat, Laut Mediterania.
Tia puluh tahun kemudian, pada 1995, Carpenter menciptakan kembali panggilan komunikasi dari dasar laut ke luar angkasa. Dia mengobrol dengan astronaut di wahana antariksa Endeavour.
