VIVAlife - Pasca bangkrut, kehidupan artis porno Nadya Sulaeman berantakan. Wanita yang dijuluki Octomom itu harus membanting tulang demi menghidupi 14 anaknya.
Seperti dilansir dari TMZ, Nadya rela menjadi penari telanjang di sebuah klub malam. Namun, Nadya mengatakan pekerjaan ini adalah yang terakhir baginya.
Nadya menerima bayaran sekitar Rp190 juta untuk tarian telanjang di T's Lounge, West Palm Beach, FL. Dalam pekerjaannya itu, Nadya nyaris bugil.
"Semua yang dilakukan Nadya adalah bagian dari kesepakatan kerja untuk menyelesaikan kontrak hukum sebelumnya," ujar sumber, Senin 21 Januari 2013.
TMZ sebelumnya melaporkan bahwa T menggugat Octo tahun lalu untuk pelanggaran kontrak setelah tak mau tampil untuk pertunjukan yang sama. Nadya pernah bersumpah tak mau lagi melakukan tarian telanjang.
Nadya Sulaeman memiliki kehidupan yang penuh sensasi dan kontroversi. Dia kerap ditawari membintangi film porno. Keputusan itu menjadi sorotan di mana-mana. Ia dihujat, tapi tak peduli. Keputusannya itu, kata dia, demi kelangsungan hidup anak-anaknya.
Ia juga menerima tawaran untuk menari bugil di klub malam. Nadya juga tak keberatan menanggalkan pakaian dalam sebuah sesi foto. Memang, dengan bayaran mahal itu, Nadya akhirnya bisa memperbaiki kondisi ekonominya.
Mensos Risma Berikan Pesan ke Konten Kreator: Tidak Usah Takut untuk Melangkah!
Dalam acara bertajuk YouTube Seribu Kartini Beda Tapi Sama di Jakarta, Jumat,19 April 2024, Menteri Sosial Risma mengemukakan bahwa seorang kreator konten tidak takut.
