VIVAlife - Pesinetron Ezza Gionino telah resmi ditetapkan sebagai tersangka atas kasus kekerasan terhadap Ardina Rasti. Namun Rasti begitu sapaannya, mengaku kecewa dengan ketidakadilan yang dirasakannya hingga saat ini.
Rasti geram karena sang mantan kekasih tidak dipenjara oleh pihak kepolisian, justru masih sibuk menjalani syuting.
"Dia sudah tersangka. Semua saksi dan bukti sangat kuat. Harusnya sudah bisa melihat dan ditahan. Saya hanya minta keadilan! Bagaimana bisa seorang tersangka yang menganiaya wanita bisa bebas?" kata Rasti saat ditemui di Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta, Senin 21 Januari 2013.
Sebelumnya Eza Gionino membantah bahwa telah melakukan kekerasan kepada Rasti. Namun, artis 27 tahun itu malas berkomentar soal bantahan sang mantan kekasih tersebut.
"Siapa sih orang yang berbuat negatif lalu tidak mengakui. Semuanya sudah masuk ke lembaga hukum, dilengkapi dengan saksi dan bukti. Kalau masih menyangkal ya hak dia," kata Rasti.
Lalu apa alasan Rasti mengadukan kasus panganiayaan Eza Gionino ke Komnas Perempuan? Baginya saat ini tempat tersebut bisa memberikan keadilan bagi dirinya.
"Lebih merasa dilindungi, jelas aura positifnya keluar. Sebagai sesama perempuan jauh lebih baik dan saya jadi meningkatkan kepercayaan diri saya jika keadilan masih ada," kata Rasti.
Seperti diketahui, Ezza dilaporkan oleh mantan kekasihnya Ardina Rasti atas tindakan kekerasan. Ia pun dikenakan pasal 335 dan 351 ayat 1 tentang perbuatan tak menyenangkan dan tindak penganiayaan. Pasal itu membuat dia terancam hukuman maksimal 2 tahun penjara. (umi)
Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan
Bra yang tidak pas dapat berpengaruh pada postur dan organ internal.
