- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVAlife - Bermain di Film Supernova membuat aktor Arifin Putra sempat kewalahan. Di film itu, dia diminta berperan sebagai seorang profesor muda yang rupawan.
Aktor yang pernah bermain di film The Raid 2 ini mengaku mengalami beberapa kendala. Salah satunya, kesulitan berbahasa.
"Kesulitannya, film ini sih ada bahasa Inggris, bahasa Jerman, dan selain itu. Bahasa Indonesianya juga baku banget," kata Arifin saat ditemui di acara promo film Supernova, di UPN Veteran, Kamis, 27 November 2014.
Selain itu, untuk memerankan tokoh sebagai seorang profesor muda, Arifin mencoba mendalami karakter itu cukup lama.
"Kan di sini aku jadi profesor muda, jadi kata-kata yang dipakai harus mencerminkan sosok intelektual. Butuh waktu lama juga untuk mendalaminya," katanya.
Kendala lain juga dialami aktor tampan ini. Selain faktor bahasa dan karakter tokoh, pria yang pernah berperan dalam sinetron Kisah Kasih di Sekolah ini, juga harus belajar cukup lama soalĀ bahasa-bahasa ilmiah.
"Terus ada kata-kata ilmiah yang sulit diucapkan. Kaya bahasa Jerman gitu. Jadi, kita harus bener-bener matang menyebutkan vokal bahasa ini," tuturnya.
Bagi Arifin, setiap film memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Untuk setiap peran yang dimainkannya, ia tak sungkan bertanya kepada aktor-aktor senior ataupun sutradara. (art)
Baca Juga: