Jadi 'Pekerja Seks', Putri Indonesia Dikritik

Whulandary Herman, Puteri Indonesia 2013
Sumber :
  • facebook Whulandary Herman

VIVA.co.id - Putri Indonesia 2013, Whulandary Herman memulai debut di film layar lebar melalui Bidadari Terakhir. Whulan berperan sebagai Eva, pekerja seks komersial. Meski film belum tayang, kemampuan akting Whulan dipertanyakan.

Kritikan itu seringkali mampir ke akun sosial medianya. Mereka mengkritik artikulasi Whulan yang tidak bisa menyebut kata 'R'.

"Ada yang bilang, aku kaku, aku enggak bisa akting, artikulasinya belum jelas," ujar Whulandary saat ditemui di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.

Whulan tidak lantas emosi. Ia sadar masih banyak yang harus ia pelajari. Kritikan ia anggap sebagai masukan positif meski tidak disampaikan dengan cara yang halus.

"Aku senang dengan banyak kritik. Kalau artikulasinya belum jelas ya aku masih baru. Thanks God masih banyak yang bilang ke aku, aku anggap itu saran yang berarti," katanya.

Kritikan juga tak membuatnya gentar. Whulan tertantang memerankan berbagai karakter di dunia seni peran.

"Aku mau apa saja. Karena aktris itu bisa bermain seribu wajah. Ini dunia baru buat aku," ujar Whulan. (ase)

Begini Cara Puteri Indonesia 2015 Tangkal Bullying di Medsos
Fesyen ala Anindya Kusuma Putri, Puteri Indonesia 2015

Ini Syarat Jadi Kekasih Puteri Indonesia 2015

Wanita berusia 23 ini tidak mencari kriteria khusus, hanya ini saja.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2016