- Ichsan/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Tsania Marwa mengaku kesulitan bertemu dengan anak-anaknya yang berada dalam asuhan Atalarik Syah. Pihak Atalarik mengisyaratkan beberapa hal harus dipenuhi Marwa, sebelum bertemu dengan anak-anaknya.
"Ya silakan saja, buat surat bagaimana baiknya. Selama ini kan tidak ada suratnya, yang ada malah surat minta barang-barang," kata kuasa hukum Atalarik, Junaedi, saat diwawancara usai sidang di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat, Selasa 11 Juli 2017.
Menurut Junaedi, kliennya selalu terbuka untuk Marwa. Ia menyebutkan, salah satunya di momen Idul Fitri. Jika Marwa datang, Atalarik akan menerima dan mempersilakan untuk bertemu dengan anak-anaknya.
"Kan kalau Lebaran, orang enggak perlu pakai surat ya. Datang aja lah, orang masih sama-sama keluarga. Jadi, saya tidak tahu apakah surat itu ada, atau dia datang, atau tidak," ujar Junaedi.
Junaedi tidak pernah mendengar ada komunikasi, atau Marwa mencoba datang ke rumah untuk menemui anak-anaknya.
Sementara itu, menurut pihak Marwa, ia sudah datang sejak jauh-jauh hari, namun tak diperbolehkan masuk.
"Tapi di hari ke berapa saya datang ke rumah Atalarik ya, saya mendapat kabar memang bahwa Marwa tidak ada. Saya tidak tahu, apakah ada komunikasi dan lain-lain. Biasanya orang kalau Lebaran, datang ya datang aja," kata Junaedi.
Kalau Mau Damai, Atalarik Syach Kasih Syarat Ini ke Tsania Marwa
Konflik antara Atalarik Syach dan Tsania Marwa masih berlanjut bahkan setelah keduanya bercerai. Ditambah lagi, belum lama ini Tsania Marwa menjadi saksi di MK.
