FOTO: Lekat, Saat Tenun Baduy Tak Lagi Primitif

Koleksi LEKAT
Sumber :
  • Dok. LEKAT
VIVAlife - Tak satu pun daerah di Indonesia yang tak melahirkan kerajinan tangan. Pun dengan Suku Baduy di Banten. Meski terbilang jauh dari keramaian, kreativitas penduduknya dalam mengolah gulungan benang-benang menjadi kain tenun boleh dilirik.
Kerbau Albino Diundang ke Gedung Pemerintah, Harganya Rp7,8 Miliar

Kekhasannya: motif lurik dalam warna-warna pekat. Kekuatan ini yang lalu diangkat oleh Lekat, nama baru di industri fesyen tanah air. Lekat menampilkan Tenun Baduy yang dieksplor sendiri dari perajin setempat, sehingga keasliannya tidak pudar. 
Terdakwa Yosep Subang Diadili Bunuh Istri dan Anak Demi Uang, Korban Dibacok Pakai Golok

Sebanyak 27 busana ready-to-wear untuk pria dan wanita dikreasikan dalam koleksi perdana. Adalah Amanda Indah Lestari perancang yang mengubah helaian tenun menjadi gaya keren dan klasik. Ia mengkombinasikan motif dan lurik di atas bahan linen dan tweed.  
Bank Muamalat Cetak Laba Rp 14,1 Miliar pada 2023, Aset Tumbuh 9 Persen

Kemudian untuk menghasilkan kesan chic, Lekat menyulap tenun Baduy dalam beragam warna, mulai dari merah, maroon, ungu, hitam, hingga warna-warna pastel.

Sementara kesan klasik diciptakan dari pola edgy. Aksen istimewa juga hadir dari pembubuhan teknik unfinished, sehingga terlihat seliwir benang tenun pada busana-busana tersebut. Lihat foto selengkapnya pada (umi)



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya