Jokowi Pakai Sarung Bisa Jadi Tonggak Baru Budaya RI

Presiden Jokowi Hadiri Peringatan Maulid Nabi
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra

VIVA.co.id – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo beberapa waktu lalu tampil nyentrik dengan busana tidak biasa. Pemandangan unik tertangkap saat Jokowi akan bertolak ke Semarang, Jawa Tengah dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, menggunakan pesawat kepresidenan.

Indonesia Fashion Chamber Bakal Gelar Show Internasional di Paris

Jokowi terlihat mengenakan sarung berwarna cokelat dengan atasan jas dan kemeja putih. Tak ketinggalan, bapak tiga anak itu juga mengenakan peci dan memilih sandal selop sebagai alas kakinya.

Hal ini membuat salah satu desainer dari Indonesia Fashion Chamber (IFC), Dina Mediani senang dan bangga. Sebab, mengenakan sarung bukan hanya salah satu kampanye dari IFC saja, tetapi juga dapat meningkatkan identitas bangsa Indonesia.

Dukung Jokowi TGB Dihujat, Ronaldo ke Juventus, dan Misteri Nining

"Sudah lama kami (IFC) ingin membuat gerakan untuk masyarakat agar mengenakan sarung. Melihat Pak Jokowi memakai sarung, tentunya kami bangga dan senang ini bisa menjadi tonggak baru untuk budaya Indonesia," ujar Dina kepada VIVA.co.id di Bandung, Jawa Barat, Selasa malam, 10 Januari 2017.

Dia menambahkan bahwa memakai sarung merupakan gaya ketimuran masyarakat Indonesia dan tidak lagi terikat pada perbedaan derajat. Sehingga diharapkan melalui penampilan Jokowi tersebut, setiap orang sadar dan tidak malu memakai sarung di depan umum.

Doa Anies-Sandi di Hari Ulang Tahun ke-57 Jokowi

Ketika ditanya, apakah desainer dari IFC bersedia mendandani Jokowi dengan sarung, Dina yang mewakili IFC megiyakannya. Sebagai pemimpin negara, Jokowi akan didandani sesuai porsinya, yakni dengan gaya yang elegan, formal dan karismatik.

"Saat ini, memakai sarung bisa dengan berbagai macam gaya dan bila diijinkan kami ingin mendandani beliau (Jokowi) dengan tampilan elegan dan karismatik. Itu sangat pas bagi seorang pemimpin dan kepribadian Pak Jokowi," ucapnya.

Adapun anggota IFC ada 150 dan sekitar sekitar 117 anggota dari 12 chapter di seluruh kota di Indonesia menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) January Board Meeting 2017 di Bandung mulai 10-12 Januari 2017.

Rangkaian acara Januari Board Meeting 2017, meliputi pelantikan anggota baru IFC serta inagurasi show dari 45 desainer yang baru bergabung dengan IFC. Ali Charisma selaku National Chairman IFC mengatakan, January Board Meeting 2017 ini mengangkat tema Think Bigger.

"Melalui tema yang diangkat, yakni Think Bigger sangat diharapkan agar para anggota IFC dapat berpikir lebih besar dan lebih luas, baik dalam kreativitas maupun bisnis, sehingga tergerak agar terus mengembangkan diri," ucapnya. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya