Dolce & Gabbana Jual Kaus Bertuliskan Boikot Mereknya

Kaus boikot Dolce & Gabbana
Sumber :
  • instagram.com/dolcegabbana

VIVA.co.id – Dolce & Gabbana dikenal sebagai salah satu merek fesyen yang mendukung Melania Trump, di tengah banyak desainer yang memilih memboikot mantan model majalah dewasa setelah suaminya, Donald Trump terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat.

Buntut Panjang Insiden Rasisme Dolce & Gabbana di China

Melania diketahui merupakan salah satu penggemar dari merek ini. Ibu Negara AS itu kerap terlihat mengenakan rancangan Dolce & Gabbana, atau D & G saat menghadiri beberapa acara, termasuk tur luar negeri perdana suaminya.

Beberapa waktu lalu, dia memakai jaket bunga tiga dimensi dari D & C berharga Rp685 juta, saat menemani suaminya menghadiri KTT G7 di Sisilia, Italia. Desainer dan pendiri D & G, Stefano Gabbana juga sangat mendukung Melania.

Tampilkan Koleksi Tas, D&G Ganti Model dengan Drone

Dikutip dari W Magazine, Rabu, 14 Juni 2017, dia kerap mengunggah foto mantan model majalah dewasa itu saat mengenakan busana rancangannya dalam akunnya di Instagram. Biasanya, dia menyertakan ucapan terima kasih, atau emoji bantuk hati dan tanda pagar #DGWoman sebagai judul foto.

Tentu saja, hal itu menggundang kontroversi dan komentar dari para netizen. Meskipun tak ada upaya serius untuk memboikot merek tersebut, namun beberapa netizen menulis tanda pagar #BoycottDolceGabbana dalam kolom komentar di foto yang diunggah Stefano. Hal itu pun cukup membuat sang desainer menyadarinya.

Deretan Brand Fesyen Ternama Jual Produk Rumah Tangga

"Haters!!!! Ingat, tolong #boycottdolcegabbana," tulisnya dalam salah satu judul foto Melania Trump yang diunggahnya pada bulan lalu.

Sekarang, D & G telah merilis kaus dengan grafis sesuai dengan tanda pagar tersebut. Bahkan, ada kampanye di media sosial dengan menggunakan kaus itu. Ini menjadi cara berbeda label tersebut dalam menghadapi kontroversi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya