E-Commerce Apa yang Sering Digunakan Masyarakat Indonesia?

Ilustrasi transaksi bisnis e-commerce.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Tren belanja online belakangan ini tengah menjamur di masyarakat Indonesia. Hal ini tak lain karena belanja online dianggap sangat praktis dan menghemat waktu. Tidak heran jika kini banyak e-commerce yang bermunculan dengan berbagai penawaran menarik, guna menarik perhatian pelanggannya.

3 Rahasia Flash Sale Shopee, Tidak Sembarangan dan Asal

Lalu, dari sekian banyak e-commerce yang ada di Indonesia. E-commerce apa yang paling sering diingat dan dipilih oleh masyarakat untuk mengakomodir kebutuhan mereka. Business Development Director Snapcart Asia Pasifik, Felix Sugianto menjelaskan bahwa Shopee menjadi brand e-commerce yang paling sering digunakan masyarakat Indonesia.

Hasil riset yang dilakukan Snapcart diketahui bahwa yang paling sering digunakan adalah Shopee dengan presentase 37 persen, disusul tokopedia sebesar 25 persen dan diposisi ketiga diikuti oleh Lazada sebesar 20 persen.

Aneh, Wajah Hijaber Cantik Muncul di Banyak Iklan E-Commerce

"Shopee itu sangat tepat menyasar khalayak wanita. Karena mereka tahu sekali kalau pengguna e-commerce itu didominasi oleh perempuan," ujarnya saat ditemui di Gran Rubina Bussines Park Jakarta Selatan, Kamis 22 Maret 2018.

Selain itu, keberhasilan e-commerce ini juga tidak lepas dari kemampuan pihaknya dalam mengetahui jenis produk yang memang dibutuhkan oleh wanita. Mengingat 65 persen pengguna e-commerce di Indonesia didominasi oleh wanita.

Strategi Sogo Hadapi Gempuran Promo Lebaran E-Commerce

Tidak hanya itu saja, strategi pemasaran melalui iklan dan pemilihan brand ambasador pun membuat brand ini paling diingat oleh masyarakat.

"Shopee banyak interaksi di iklan tv, brandnya ambasadornya juga mendorong brand ini populer di kalangan masyarakat," katanya.

Dia pun menjelaskan sebanyak 29 persen dari 6.123 responden yang diteliti secara rutin (setidaknya satu kali tiap minggu) berbelanja di Shopee, sedangkan Tokopedia berada di urutan kedua dengan prosentase 22 persen diikuti oleh Lazada sebesar 10 persen.

"Fasilitas promo, cashback dilakukan oleh ketiga e-commerce ini. Tapi, benang merah yang kami dapatkan adalah marketing grab market yang pas (wanita) membuat brand ini paling sering digunakan," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya