- Pixabay
VIVA – Libur sekolah akhir tahun semestinya bisa dimanfaatkan untuk bersantai. Tapi bagi siswa kelas 12, tak sedikit yang cemas dan galau. Karena mereka harus mempersiapkan diri untuk mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2018.
Bagi yang sudah menentukan jurusan yang akan dipilih, mungkin bisa lebih relaks, ya. Tapi bagaimana dengan yang belum? Jurusan ilmu kedokteran, ekonomi, pendidikan, komunikasi, teknik, barangkali menjadi yang paling diminati. Berbeda dengan jurusan sastra yang tak cukup dilirik. Padahal lulusan ilmu sastra tak kalah berpeluang punya masa depan cerah, lho.
Profesi yang bisa dilakoni lulusan sastra bukan hanya menjadi seorang sastrawan saja, tapi masih banyak lagi lainnya. Masih belum yakin? Ulasan berikut ini bisa memberikan gambaran, seperti dilansir Quipper dalam rilisnya yang disampaikan kepada VIVA, 20 Desember 2017.
1. Jurnalis
Profesi satu ini mematok persyaratan harus memiliki keahlian menulis. Selama menimba ilmu di jurusan sastra, tentunya kegiatan menulis jadi makanan sehari-hari. Bahkan, mahasiswa ilmu sastra bisa belajar langsung dari penulis atau sastrawan besar di tanah air.
2. Editor di Penerbit Buku
Untuk menempati jabatan editor, perusahaan penerbitan buku menerapkan standar khusus, yakni lulusan sastra. Peraturan ini bersifat mutlak, artinya jurusan lain tak bisa melamar untuk posisi editor di penerbit buku. Nah, dengan demikian peluang untuk lulusan sastra semakin lebar, kan?
3. Kedutaan Asing
Siapa bilang peluang kerja di kantor kedutaan hanya milik lulusan Hubungan Internasional? Lulusan Sastra Asing juga punya kesempatan yang sama. Bekali dirimu keahlian dua atau tiga bahasa asing. Ahli dalam hal ini berarti kamu fasih menggunakannya untuk berkomunikasi. Selain itu, perkaya wawasan tentang politik luar negeri. Itu adalah modal dasar untuk berkarier di kantor kedutaan.
4. Pariwisata
Siapa tak tergiur dengan kesempatan jalan-jalan dan memiliki relasi dari berbagai negara? Peluang ini terbuka lebar bagi seorang tour guide, lho! Yup. Lulusan Sastra Asing, khususnya Sastra Inggris, sangat bisa menempati posisi itu. Ditambah dengan keahlian bergaul dan membangun jaringan, seorang tour guide berpotensi memiliki pertemanan lintas negara. Masa depan lulusan Sastra Arab juga tak kalah cerah. Bisa jadi manager hotel di Dubai. Anything can happen!
5. Lembaga Budaya
Tempat kerja satu ini bisa jadi tergolong anti-mainstream di kalangan pencari kerja. Salah satu fungsi lembaga budaya adalah melestarikan kebudayaan yang merupakan kekayaan dan identitas negara. Lulusan sastra, dengan bekal ilmu bahasa yang mumpuni, dapat berperan di bidang ini. Tugas yang sangat mulia, kan?
6. Copywriter
Tugas utama copywriter adalah menulis naskah iklan untuk perusahaan yang menjadi materi siar di berbagai media, baik media cetak, online, televisi, maupun radio. Bidang ini tak hanya memerlukan kreativitas menuangkan ide dan gagasan tapi juga keahlian berbahasa, termasuk lisan dan tulisan yang mumpuni.
7. Pengajar
Siapa tak bangga menjadi penyampai ilmu sebagai warisan bagi generasi selanjutnya? Menjadi tenaga pengajar membuka jalan lebar bagi lulusan sastra untuk membagikan ilmunya. Jika ingin menjadi dosen yang mengajar di kampus, minimal harus kuliah dulu sampai S2, ya. (ren)
