- VIVA/Isra Berlian
VIVA – Mulai memasuki musim mudik Lebaran tahun 2018, Kementerian Kesehatan telah menyediakan 3.910 fasilitas layanan yang terdiri dari 375 rumah sakit, 2.231 puskesmas, 923 pos kesehatan, 174 posko public safety center, dan 207 kantor kesehatan pelabuhan.
"Untuk tahun ini ada 3.910 fasyankes atau meningkat dibanding tahun 2017 yakni 3.826. Pos kesehatan, layanan kesehatan 24 jam di puskesmas dan rumah sakit terutama di jalur mudik," kata Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek dalam acara pelepasan mudik gratis di Gedung Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Jumat, 8 Juni 2018.
Dia menerangkan, untuk lokasi pelayanan kesehatan 24 jam tersebut tersebar di titik mudik, seperti jalur pantai utara (pantura), jalur pantai selatan (pansela), hingga jalur mudik Lampung.
"Kami juga sediakan tenaga kesehatan yang 24 jam, kami menghargai para tenaga medis, nantinya tenaga medis ini akan bekerja bergantian," katanya menambahkan.
Kemenkes juga telah menyiapkan ambulans roda empat dan ambulans roda dua untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.
"Kalau ada yang sakit atau kecelakaan bisa menghubungi 119 yang bisa bergerak cepat, untuk nantinya akan mengarahkan para pemudik saat dalam keadaan darurat," ujarnya menambahkan.
Menkes mengimbau agar pengemudi dan pemudik mempersiapkan diri ketika ingin mudik.
"Tahu diri kita sehat dulu, dalam keadaan jangan terlalu stresnya. Untuk pengemudi jangan minum obat yang menyebabkan mengantuk, minuman energi, dan alkohol. Tahu batasan untuk berkendara, untuk mobil maksimal 4 jam dan motor 2 jam setelah itu istirahat." (mus)
