Kulit Bocah Ini Terbakar Sepanjang Waktu

Anak dengan luka bakar
Sumber :
  • Daily Mail.

VIVAlife - Memiliki warna kulit merah seperti sunburned, membuat Eron Gok selalu mendapat ejekan dari teman-temanya. Ia menderita sindrom Netherthon, kondisi di mana kulitnya tampak seperti terbakar matahari.

Jurus Turunkan Berat Badan Pakai Protein

Setiap orang asing melihatnya, orangtua Eron juga turut mendapat celaan. Mereka dianggap telah meninggalkan putranya di luar rumah di bawah matahari hingga kulitnya terbakar.

Penyakit yang diderita Eron bisa dibilang sebagai penyakit langka dalam dunia medis. Pasalnya, sindrom ini hanya menimpa satu dari 200.000 bayi yang lahir di Inggris. Sindrom ini membuat kulitnya berwarna merah permanen, mengelupas dan tertarik. Saat lahir dan bertahan hidup, Eron menghabiskan satu tahun hidupnya di rumah sakit.

Sejak kelahirannya, para medis mengatakan, Eron tidak akan pernah dapat berjalan dan berbicara. Menurut orang tuanya, semuanya tidak terbukti. Saat ini Eron telah berumur 8 tahun dan hidup dengan normal.

"Pertama kali saya membawa Eron dalam kereta dorong, orang-orang menyebutnya sebagai bayi menjijikan dan menakutkan," ujar Arzu, ibu Eron.

Ia juga bercerita, ketika membawa Eron ke supermarket, dirinya sempat dihujat oleh seorang pria. Ia dibilang sebagai ibu yang 'jahat' karena membuat bayinya terbakar dan tidak becus menjaga anak, seperti yang ditulis Daily Mail.

Tak hanya kulit yang merah dan ketat, tapi infeksi yang terjadi secara tiba-tiba juga dapat memicunya terkena gagal jantung. Untuk mencegah hal tersebut, bocah 8 tahun itu harus mendapatkan suntikan imunoglobulin secara rutin.

Meski begitu, Eren juga tidak dapat bermain di luar rumah seperti teman-temannya. Paparan sinar matahari, kulitnya akan retak.   (umi)

Bra

Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan

Bra yang tidak pas dapat berpengaruh pada postur dan organ internal.

img_title
VIVA.co.id
7 Juni 2013