Sumber :
- Daily Mail.
VIVAlife
-
Step
akibat epilepsi di usia tiga tahun, membuat Bobby Hughes membisu hingga saat ini. Sebelum mengalami kejang, Bobby masih dapat memanggil orang tuanya, dan menyebutkan tokoh kesenangannya, Woody.
"Ia mengalami kejang sebanyak lima atau enam kali, setelah itu ia kehilangan ocehannya," cerita Cheryl, ibunya, seperti yang dilansir
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan
Baca Juga :
Jurus Turunkan Berat Badan Pakai Protein
Baca Juga :
Misteri 'Bak Mandi Tuhan' Berusia 7.000 Tahun
"Ia mengalami kejang sebanyak lima atau enam kali, setelah itu ia kehilangan ocehannya," cerita Cheryl, ibunya, seperti yang dilansir
Daily Mail.
Sejak saat itu, Bobby tidak pernah mengeluarkan satu patah kata pun. Ibunya, juga tidak tahu apakah hilangnya suara Bobby akibat epilepsi atau autis yang juga dideritanya.
Kondisi ini membuat bocah 6 tahun itu tak suka keluar rumah atau bersosialisasi. Ia sadar kalau tidak ada orang yang bisa memahaminya, selain ibunya.
Penelitian di University of Gothenburg, menemukan bahwa epilepsi yang sering terjadi pada anak-anak, dapat mengakibatkan seorang anak berhenti bicara. Kondisi ini disebut dengan sindrom
Landau kleffner (LKS).
Kondisi ini biasanya dimulai sebelum usia 6 tahun, mempengaruhi anak laki-laki dua kali lebih banyak dari perempuan. Dampak jangka panjangnya adalah hilangnya kemampuan bicara dan kemampuan berkomunikasi setelah mengalami kejang. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Daily Mail.
