- VIVA.co.id/Adinda Permatasari
VIVA.co.id – Berkembangnya teknologi informasi khususnya di dunia digital memudahkaan anak-anak mengakses informasi. Hal tersebut menjadi tantangan bagi para orangtua agar anak-anak tidak mudah terpengaruh hal negatif.
Bila orang tua lain melarang anaknya untuk mengakses sosial media, namun tidak dengan Soraya Haque. Ia mengaku punya caranya sendiri.
"Saya sebagai orang tua yang tidak terlalu memantau hal-hal yang kepo. Kalau pun anak-anak harus tahu, biarkan tahu. Secanggih apa pun orangtua menutupi, teknologi terus berkembang. Kita tidak bisa mengejar apa yang ada, tidak bisa menahan. Jadi saya memberikan kepercayaan kepada anak-anak untuk bisa apa saja akses terserah," kata Soraya kepada VIVA.co.id saat ditemui di Wyl's Kitchen Hotel Pakubuwono, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut ibu tiga anak ini, cara membentengi buah hatinya dari pengaruh negatif adalah bukan dengan memberikan berbagai macam larangan. Ia pun sebisa mungkin tidak menggunakan kata tidak boleh.
"Paling kalau ada yang aneh-aneh, misalnya ada website atau apa, saya tanya, sudah pernah lihat itu nggak? Tapi tidak pakai kalimat jangan. karena kata jangan membuat orang rasa penasarannya makin tambah tinggi," ujar Soraya.
Istri dari Ekki Soekarno ini menambahkan, dalam berkomunikasi dengan anak sebaiknya tidak menggunakan pernyataan.
"Itulah mungkin bentuk komunikasi yang perlu dipelajari. Kalau bicara saja, semua bisa bicara. Ibu-ibu jago bicaranya. Tapi berbicara pada anak itu ada teknik pendekatan yang berbeda," imbuhnya.
(ren)
