Tim Ilmuwan Klaim Bisa Bikin Es Krim Pencegah Sakit Jantung

Ilustrasi es Krim/gelato.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Sejumlah ilmuwan di Italia mengaku telah membuat jenis es krim yang ramah jantung. Es krim ini disebut dapat memperlancar peredaran darah dan mengurangi stres berbahaya pada sel jantung.

5 Dampak Buruk Jarang Scaling Gigi: Bisa Picu Penyakit Jantung hingga Diabetes

Para ilmuwan ini memprediksikan es krim ini, yang mengandung zat kimia tanaman menyehatkan yang disebut dengan polifenol, bisa menjadi kunci untuk menangkal serangan jantung dan stroke.

Dilansir Daily Mail, sejumlah penelitian sudah menunjukkan bahwa polifenol, sejenis antioksidan yang ditemukan dalam makanan dan minuman seperti anggur merah, cokelat, sayuran, dan kacang-kacangan, bisa memberikan efek positif pada pembuluh darah. Tapi, sebagian besar orang sulit mendapatkan asupan yang cukup.

Termasuk Polusi Udara, Ini 10 Penyebab Penyakit Jantung yang Perlu Diketahui

Sejumlah peneliti kemudian mendapatkan ide untuk mengemas polifenol dalam jumlah tinggi ke dalam es krim. Selain membuatnya terlihat lebih menarik, penelitian juga menunjukkan bahwa zat kimia ini dapat bertahan lebih lama dalam suhu rendah.

Para peneliti di University of Rome memberikan es krim kepada 14 partisipan yang mengandung bubuk cokelat, ekstrak hazelnut, dan teh hijau yang tinggi, semua kaya akan polifenol, yang dicampur di dalamnya.

Unilever Bakal PHK 7.500 Pekerja Secara Global, Ini Alasannya

Setelah memakannya, kelompok partisipan tersebut diketahui memiliki kadar oksida nitrat yang lebih tinggi, yang dapat menjaga arteri sehat, dan peredaran darah serta peningkatan stamina, dibandingkan ketika mereka memakan es krim biasa.

Hasil penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition, para peneliti mengatakan bahwa meskipun penelitian itu berskala kecil, hasil positif ini bisa menjadi pintu baru dalam menangani penyakit jantung.

Meski begitu, Tracey Parker dari British Heart Foundation mengatakan, satu dosis es krim antioksidan sehari tidak bisa mengimbangi pola makan tidak sehat yang berlawanan. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya