- pixabay/Adinavoicu
VIVA.co.id – Berpuasa dari subuh hingga mangrib, tidak makan dan minum, seringkali menimbulkan aroma muluttak sedap. Bau mulut atau halitosisi menjadi persoalan yang sering muncul sehingga menimbulkan ketidaknyamanan dalam pergaulan.
Mengenai masalah bau mulut, Drg. Felicia Melati menjelaskan, bahwa saat berpuasa, rongga mulut akan lebih kering dari biasanya karena tidak ada makanan yang dikunyah selama satu hari penuh sehingga produksi saliva berkurang. Hal inilah yang menyebabkan timbulnya bau mulut.
"Hal tersebut menyebabkan bakteri anaerob penghasil belerang berkembang baik terutama pada kondisi oral hygiene buruk," tuturnya.
Felicia merincikan, terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meminimalisasi bau mulut selama puasa. Di antaranya, menjaga mulut dengan menyikat gigi dan lidah dengan benar dan teratur setidaknya dua kali sehari, yaitu saat sahur dan sebelum tidur.
Kemudian, berkumur dengan benar saat berwudhu. Hal itu dapat mengatasi kondisi mulut yang cenderung kering sehingga dapat membantu menurunkan halitosis. Selain itu, kata Felicia, memperbanyak konsumsi sayur dan buah serta minum air putih yang banyak pada saat sahur dan berbuka untuk mencegah dehidrasi.
Terpopuler: Tips Ampuh Atasi Bau Mulut Hingga Larangan Beli Baju Lebaran di 10 Hari Ramadhan
Kanal Lifestyle VIVA.co.id, Minggu, 31 Maret 2024, memiliki lima artikel terpopulerdengan jumlah pembaca paling tinggi. Artikel apa saja? Yuk simak!
